Ini Harapan Kapolda Sumsel dalam Puncak Hari Bhayangkara Mengenai Ilegal Drilling di Muba

Dalam puncak perayaan Hari Bhayangkara yang ke-78, Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo harapkan adanya sinergitas pemerintah dalam menangani Ilegal Drilling di Musi Banyuasin (Muba).--Kurniawan

Selain pemerintah ia juga mengajak masyarakat bersama-sama membantu mengurangi aktivitas sumur BBM Ilegal. Sebab jumlah sumur BBM ilegal yang ada di Muba diduga berjumlah sekitar 10 ribu.

"Kalau mau ditangkap banyak ada 10 ribu itu dibersihkan butuh waktu. Kami tangkap satu tumbuh lagi tiga, tangkap tiga tumbuh lagi lima. Jadi masyarakat harus sama-sama sinergi dengan Polri," tambahnya.

BACA JUGA:Melalui Zoom Meeting, Pejabat Tinggi di Polres PALI Ikuti Doa Bersama Lintas Agama

BACA JUGA:Warning! Polres PALI Pastikan Narkoba Sangat Berbahaya Bagi Generasi Muda

Pada hari HUT Bhayangkara ke-78 ini Kapolda memohon doa masyarakat agar Polri khususnya Polda Sumsel bisa bekerja lebih baik lagi dan profesional. 

Sebelumnya, dalam mencari solusi terbaik dalam menangani aktivitas pengeboran dan penyulingan minyak ilegal yang semakin marak terjadi di Musi Banyuasin (Muba), Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo, S.I.K bahas masalah tersebut dengan Forkopimda dan stakeholder terkait.

Seperti yang terjadi pada Selasa 11 Juni 2024 Bersama Pejabat (Pj) Gubernur Sumsel, Forkopimda dan stakeholder melakukan Rapat Korrdinasi.

"Benar beberapa Waktu lalu bapak Kapolda Sumsel melakukan rapat koodinasi dengan Pj Gubernur Sumsel, Forkopimda dan stakeholder," ujar Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Sunarto, Ahad 16 Juni 2024.

BACA JUGA:Kembangkan Kerjasama UNPOL, Polri Tempuh Cara Begini

BACA JUGA:Dijamin Murah! Polda Sumsel Gelar Bazar UMKM di Halaman DPRD Sumsel

Dengan fokus utama pembahasan mengenai penanganan masalah ilegal drilling dan ilegal refinery di Kabupaten Musi Banyuasin.

Rapat koordinasi ini merupakan upaya sinergis untuk mencari solusi terbaik dalam menangani aktivitas pengeboran dan penyulingan minyak ilegal yang semakin marak terjadi di Musi Banyuasin. 

Kapolda Sumsel menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi dan dukungan dari semua pihak untuk memberantas praktik ilegal tersebut, yang telah merugikan negara dan merusak lingkungan.

“Kami bersama seluruh pemangku kepentingan berkomitmen untuk mengambil tindakan tegas terhadap aktivitas ilegal drilling dan refinery," katanya. 

BACA JUGA:Jendral Bintang 2 Polda Sumsel Ini Ikut Doa Lintas Agama Via Zoom

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan