Heboh! Pria Paruh Baya di Ogan Ilir Ini Akhiri Hidup dengan Cara Tak Wajar, Kondisinya Mengenaskan

Reporter: Muhammad Wijdan |

Editor: Muhammad Wijdan |

Jumat , 05 Jul 2024 - 15:25

Warga Desa Senuro Timur dibuat heboh dengan penemuan sesosok mayat paruh baya yang tergantung di kandang sapi-Wijdan koranpalpres.com-

heboh! pria paruh baya di ogan ilir ini akhiri hidup dengan cara tak wajar, kondisinya mengenaskan                            ogan ilir, koranpalpres.com- warga desa senuro timur, kecamatan tanjung batu, kabupaten ogan ilir dibuat heboh dengan penemuan sesosok mayat paruh baya yang tergantung di kandang sapi.
pria paruh baya tersebut adalah romli bin tengah hamid 50 tahun, seorang petani yang ditemukan dalam keadaan meninggal tergantung, kamis 04 juli 2024 sekitar pukul 15.00 wib.
hal ini disampaikan melalui rilis dari polres kabupaten ogan ilir. 
dari rilis ini, kasi humas polres kabupaten ogan ilir, akp herman menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh saudaranya sendiri, rasid, saat sedang melakukan pemeriksaan rutin di bangsal sapi atau kandang sapinya.
baca juga:kebakaran hebat di seri kembang ogan ilir, 6 lokal ponpes ini luluh lantak 
baca juga:tragedi speed boat terbalik di ogan ilir, 2 remaja putri belum ditemukan
"korban ini diketahui mengakhiri hidupnya dengan menggunakan seutas tali tambang sapi," ungkap akp herman, jumat 05 2024.
menurut ia, setelah mengetahui kejadian tragis ini, saksi rasid segera meminta bantuan dari warga sekitar dan kepala desa setempat sebelum melaporkan insiden tersebut kepada pihak kepolisian polsek tanjung batu.
petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera mengamankan area kejadian.
mencatat keterangan dari saksi-saksi, dan bekerja sama dengan tim medis dari puskesmas untuk menurunkan jasad korban.
baca juga:kapolres ogan ilir ogah beri statement soal penggerebekan minyak diduga ilegal, malah lempar ke polda sumsel
baca juga:waspada! warga ogan ilir hilang uang rp 105 juta dengan sekejap
hal ini juga dibenarkan kapolsek tanjung batu, iptu yusri meriansyah, dimana katanya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban romli.
"keluarga korban juga menolak untuk melakukan otopsi, dan menerima kematian korban yang diduga telah menderita depresi selama setahun terakhir," terangnya.
lebih jauh katanya, untuk kondisi sekitar lokasi kejadian saat ini dalam kondisi aman dan kondusif setelah penanganan yang dilakukan oleh pihaknya.
"untuk korban rencananya, pada hari ini juga akan dikebumikan di desa setempat," tukasnya.
baca juga:nah lho! kos kosan di ogan ilir bebas tidak terkontrol dikeluhkan warga, polisi turun tangan
baca juga:100 persen benar! oknum kades di ogan ilir diduga gauli gadis 24 tahun hingga hamil siap menikahi
ditambahkan kapolsek, tidak maunya keluarga korban dilakukan otopsi, pihak keluarga korban sudah membuat surat pernyataan di atas materai.