Dikukuhkan Jadi Bapak Asuh Anak Stunting, Kapolres Pagaralam Aktif Lakukan Ini

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Kurniawan |

Kamis , 16 Nov 2023 - 08:14

Kapolres Pagaralam, AKBP Erwin Irawan SIK dikukuhkan jadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).--Eko

Kapolres AKBP Erwin Irawan SIK didampingi Ketua Bhayangkari Ny Ayu Erwin mengatakan kegiatan Polri dan Bhayangkari Peduli Stunting.

Merupakan upaya dari Kepolisian Republik Indonesia untuk mendukung pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di seluruh Indonesia.

“Kami dalam mendukung program itu, Polres Pagaralam melaksanakan kegiatan bakti kesehatan penanganan stunting di dua Kecamatan,” kata Kapolres.

Menurut dia, Polisi dan Bhayangkari salah satu tujuan dari kegiatan tersebut bisa lebih dekat dan bersinergi dengan masyarakat.

Selain itu, Polisi dan Bhayangkari juga bisa lebih peduli membantu warga yang kurang mampu serta kurang gizi (stunting) pada anak-anak.

Pada kegiatan tersebut, kata AKBP Erwin Irawan dilakukan penyerahan minuman tambahan berupa susu formula, roti dan paket sembako kepada masyarakat.

Harapannya, pemberian minuman tambahan ini dapat meningkatkan asupan gizi anak-anak dan membantu dalam pencegahan gejala gizi buruk atau stunting.

“Bakti sosial yang dilakukan oleh Polri untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu, dengan harapan dapat membantu dalam penanganan kesehatan mereka,” tukasnya.*

dikukuhkan jadi bapak asuh anak stunting, kapolres pagaralam aktif lakukan ini                            pagaralam – komitmen kepolisian untuk turut membantu pemerintah menurunkan angka stunting terus dilakukan secara intensif.
ini juga menjadi atensi utama kepolisian beberapa waktu terakhir ini selain masalah karhutla dan pemilu yang juga menjadi perhatian khusus.
sebagai upaya mendukung pemerintah dalam menangani stunting, kapolres pagaralam akbp erwin irawan sik, yang juga merupakan bapak asuh anak stunting (baas).
menghadiri undangan rembuk tim percepatan penurunan stunting serta pengukuhan bapak asuh di villa dempo flower.
baca juga:nihil tangkapan, polisi tekankan pemilik hiburan hindari potensi prostitusi dan narkoba
"saya sebagai bapak asuh anak stunting di wilayah pagaralam ikut hadir di sini untuk memberikan dukungan kami kepada balita dan ibu hamil yang gizinya mungkin agak kurang baik," kata akbp erwin irawan sik
sebelumnya polres pagaralam sudah melakukan pencegahan stunting di wilayah kota pagaralam agar anak serta balita tercegah dari kekurangan gizi.
"jauh sebelum dikukuhkan sebagai bapak asuh anak stunting kami polres pagaralam kami sudah melakukan giat peduli stunting . dengan memerintahkan ,bhabinkamtibmas untuk mendata warga binaan yang terkena stunting," harap kapolres.
atas upaya ini, polres pagaralam beserta tim kesehatan polres pagaralam serta bhayangkari turun langsung melihat, memeriksa serta mengedukasikan dan memberi bantuan untuk anak stunting.
baca juga:wah! bersama polri, polda sumsel lakukan gerakan penanaman 10 juta pohon
menurut  erwin dalam menangani stunting di kota pagaralam semua pihak tidak bisa bergerak sendiri-sendiri dibutuhkan sinergitas semua instansi baik vertikal maupun horizontal agar memberi pemahaman tentang bahaya stunting.
"mari kita bahu membahu dalam penanganan stunting di kota pagaralam," harapnya. dalam program kapolres mengajak semua pihak untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitar.
dengan saling memberi edukasi,perhatian kepada tetangga dan warga sekitar. apabila ada yang menunjukan gejala stunting agar segera berkonsultasi baik kepada pemerintah maupun khususnya polres pagaralam akan agar secepatnya dapat diberi pertolongan.
sebelum ini, kapolres pagaralam akbp erwin irawan beserta bhayangkari menggelar kegiatan bakti kesehatan penanganan stunting serta bakti sosial di kecamatan pagaralam utara dan pagaralam selatan.
 baca juga:perusahaan pupuk terbesar di sumsel, pusri pastikan ketersediaan di setiap lini
kapolres akbp erwin irawan sik didampingi ketua bhayangkari ny ayu erwin mengatakan kegiatan polri dan bhayangkari peduli stunting.
merupakan upaya dari kepolisian republik indonesia untuk mendukung pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di seluruh indonesia.
“kami dalam mendukung program itu, polres pagaralam melaksanakan kegiatan bakti kesehatan penanganan stunting di dua kecamatan,” kata kapolres.
menurut dia, polisi dan bhayangkari salah satu tujuan dari kegiatan tersebut bisa lebih dekat dan bersinergi dengan masyarakat.
baca juga:berbuat tak senonoh di lubuklinggau harus siap jalani tradisi ini
selain itu, polisi dan bhayangkari juga bisa lebih peduli membantu warga yang kurang mampu serta kurang gizi (stunting) pada anak-anak.
pada kegiatan tersebut, kata akbp erwin irawan dilakukan penyerahan minuman tambahan berupa susu formula, roti dan paket sembako kepada masyarakat.
harapannya, pemberian minuman tambahan ini dapat meningkatkan asupan gizi anak-anak dan membantu dalam pencegahan gejala gizi buruk atau stunting.
“bakti sosial yang dilakukan oleh polri untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu, dengan harapan dapat membantu dalam penanganan kesehatan mereka,” tukasnya.*