8 Bahasa Daerah Asli Sumatera Selatan, Ada yang Nyaris Punah Gara-Gara Gengsi, Bisa Tebak?

8 Bahasa Daerah Asli Sumatera Selatan, Ada yang Nyaris Punah Gara-Gara Gengsi, Bisa Tebak?--Doc Palpres.com

KORANPALPRES.COM – Inilah deretan Bahasa daerah asli Sumatera Selatan.

Tiap daerah di Sumatera Selatan Tentunya memiliki bahasa yang berbeda dan budaya yang berbeda juga.

Namun sayangnya dari beberapa Bahasa daerah asli Sumatera Selatan ini ada yang sudah nyaris punah karena tergerus zaman.

Nah berikut ini adalah 8 Bahasa daerah asli Sumatera Selatan yang wajib kamu tau dan lestariakan:

BACA JUGA:Bukan Palembang Juaranya! Ini 5 Daerah Terluas di Sumatera Selatan, Luasnya Hampir Tandingi Negara Singapura?

BACA JUGA:7 Daerah dengan Nama Terpanjang di Sumsel, Saking Panjangnya Ada di Posisi Kedua di Indonesia, Bisa Tebak?

1. Bahasa Melayu

Bahasa Melayu, atau lebih dikenal dengan bahasa Musi adalah salah satu bahasa yang sering digunakan oleh sebagian besar masyarakat di Sumsel. 

Bahasa ini hampir digunakan oleh 3 juta lebih masyarakat di Sumatera Selatan. 

Bahasa ini digunakan biasanya di wilayah Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, dan lain-lain. 

Di Sumsel, bahasa Melayu terdiri dari sembilan dialek, yaitu Palembang Sukabangun, Kisam, Muara Saling, Selangit, Rupit, Bentayanyang, Palembang, Padang Binduyang, dan dialek Talang Ubi yang digunakan pada daerah-daerah tertentu. 

BACA JUGA:Prabumulih Bukan Nomor 1, Daerah Penghasil Nanas Terbesar di Sumatera Selatan

BACA JUGA:Inilah 5 Daerah Penghasil Kopi Robusta Terbesar di Sumatera Selatan, Salah Satunya Miliki Panorama Bak Surga

2. Bahasa Kayu Agung 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan