Polrestabes Palembang dan Polsek Kalidoni Kejar Pelaku Pembunuhan di Kalidoni Palembang

Reporter: Kurniawan |

Editor: Kurniawan |

Selasa , 16 Jul 2024 - 13:31

Hingga saat ini Satreskrim Polrestabes Palembang Bersama Polsek Kalidoni Palembang terus melakukan pengejaran terhadap pelaku kasus pembunuhan Yundri Efran (27). Hal ini Dikatakan Wakasat Resrim, Kompol Iwan Gunawan.--Kurniawan

Korban diketahui Bernama Yandi Efran (27) yang saat ini beda di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Moh Hasan Palembang untuk dilakukan pemeriksaan terkait kematian korban.

Ketua RT setempat, Herman mengatakan, bahwa peristiwa berdarah tersebut pertama kali diketahui oleh tetangga korban Hasbi.

"Informasi yang kita dapatkan bahwa pertama kali korban ditemukan meninggal bersimbah darah oleh tetangganya sendiri yang bersis berada di belakang kontrakan korban," ujarnya, Jumat 12 Juli 2024.

Saat itu tetangga korban yang sedang berada di dalam rumah mendengar suara minta tolong korban ia bersama istrinya keluar rumah untuk memberikan bantuan.

"Tetangga korban ini melihat dua orang proa yang keluar dari kontrakan korban dengan langsung pergi menggunakan motor dengan kecepatan tinggi, bahkan kita mendapatkan bahwa tengganya ini berteriak ke arah kedua orang tersebut dengan kata-kata maling," terangnya.

Seketika itu, warga yang mendengar teriakan Hasbi dan istrinya langsung keluar rumah hingga mendapati korban tergeletak bersimbah darah di kamar mandi.

"Korban ini bukan warga kita, tapi dia ini sekitar enam bulan terakhir tinggal di tempat kakak kandungnya Erlan," ungkapnya.

Korban sendiri meninggal dengan lika tusuk di bagian dada sebelah kiri hingga jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang.

Untuk kakak kandung korban sudah sejak lebaran tidak pulang ke rumahnya, sedangkan istri dari kakakanya ini sudah dua Minggu terakhir pergi mencari keberadaan suaminya tersebut.

“Kami tidak tahu warga mana korban ini, kata dia (korban, red) kemarin sudah punya istri dan dua orang anak, tetapi sudah bercerai. Istrinya orang Tanjung Barangan, persisnya saya tidak tahu,” bebernya.

polrestabes palembang dan polsek kalidoni kejar pelaku pembunuhan di kalidoni palembang                            palembang,koranpalpres.com - hingga saat ini satreskrim polrestabes palembang bersama polsek kalidoni palembang terus melakukan pengejaran terhadap pelaku kasus pembunuhan yundri efran (27).
yang ditemukan meningga dunia dengan luka tusuk di kamar mandi yang ada di rumah kontrakan kakaknya di perumahan kesuma permai yang beralamat di jalan taqwa mata merah, kelurahan sei selincah, kecamatan kalidoni palembang beberapa waktu yang lalu.
hal ini pun dikatakan secara langsung oleh kapolrestabes palembang, kombes pol harryo sugihhartono melalui wakasat resrim, kompol iwan gunawan, selasa 16 juli 2024.
"setelah anggota kita melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp), anggota kemudian melakukan pengejaran terhadap para pelaku pembunuhan tersebut," ujarnya.
baca juga:geger! gedung kantor pemda oku baturaja dilalap si jago merah, ini detik-detik api menjulang tinggi
baca juga:gara-gara korsleting listrik kulkas, 1 rumah di lorong masjid ludes terbakar
ia menuturkan, hingga saat ini anggotanya masih di lapangan untuk melakukan pengungakapan kasus tersebut dengan memburu para pelakunya.
"kita mohon doanya agar para pelakunya cepat tertangkap, dan kasus maupun motif dalam kasus pembunuhan ini dapat kita ungkap," ungkapnya.
tidak hanya annggota dari satrreskrim polrestabes palembang saja yang melakukan pendalaman terhadap kasus ini, tapi juga melibatkan polsek kalidoni palembang.
bahkan, lanjut dia mengatakan, bahwa saat ini masih melakukan penyelidikan hingga juga pemburuan terhadap para pelaku yang hingga saat ini masih berkeliaran.   
baca juga:ternyata ini penyebab yandi meninggal dunia, berikut keterangan dokter forensik
baca juga:kasus pembunuhan di kecamatan kalidoni palembang, polisi cari identitas dan keberadaan pelaku
sebelumnya, kasus pembunuhan terjadi di palembang, kali ini menimpa seorang pria yang meninggal bersimbah darah saat sedang mandi di kontrakannya.
peristiwa berdarah tersebut terjadi di perumahan kesuma permai ii yang beralamat di jalan taqwa mata merah, kelurahan sei selincah, kecamatan kalidoni palembang, kamis 11 juli 2024 sekira pukul 20.00 wib.
korban diketahui bernama yandi efran (27) yang saat ini beda di rumah sakit (rs) bhayangkara moh hasan palembang untuk dilakukan pemeriksaan terkait kematian korban. 
ketua rt setempat, herman mengatakan, bahwa peristiwa berdarah tersebut pertama kali diketahui oleh tetangga korban hasbi.
baca juga:seorang pria di palembang mininggal bersimbah darah saat mandi, tetangga lihat 2 orang keluar kontrakan
baca juga:waduh! diduga terpeleset, seorang pekerja di palembang huilang terbawa arus sungai
"informasi yang kita dapatkan bahwa pertama kali korban ditemukan meninggal bersimbah darah oleh tetangganya sendiri yang bersis berada di belakang kontrakan korban," ujarnya, jumat 12 juli 2024.
saat itu tetangga korban yang sedang berada di dalam rumah mendengar suara minta tolong korban ia bersama istrinya keluar rumah untuk memberikan bantuan.
"tetangga korban ini melihat dua orang proa yang keluar dari kontrakan korban dengan langsung pergi menggunakan motor dengan kecepatan tinggi, bahkan kita mendapatkan bahwa tengganya ini berteriak ke arah kedua orang tersebut dengan kata-kata maling," terangnya.
seketika itu, warga yang mendengar teriakan hasbi dan istrinya langsung keluar rumah hingga mendapati korban tergeletak bersimbah darah di kamar mandi.
baca juga:tragis! pemotor di oki tewas di tempat usai tabrak truk sampah yang lagi parkir, motornya rusak parah
baca juga:kepolisian gelar rekonstruksi kasus pembunuhan karyawan koperasi di distro anti mahal, begini penampakan
"korban ini bukan warga kita, tapi dia ini sekitar enam bulan terakhir tinggal di tempat kakak kandungnya erlan," ungkapnya.
korban sendiri meninggal dengan lika tusuk di bagian dada sebelah kiri hingga jenazah korban dibawa ke rs bhayangkara moh hasan palembang.
untuk kakak kandung korban sudah sejak lebaran tidak pulang ke rumahnya, sedangkan istri dari kakakanya ini sudah dua minggu terakhir pergi mencari keberadaan suaminya tersebut. 
“kami tidak tahu warga mana korban ini, kata dia (korban, red) kemarin sudah punya istri dan dua orang anak, tetapi sudah bercerai. istrinya orang tanjung barangan, persisnya saya tidak tahu,” bebernya.
baca juga:gerah dikejar aparat kepolisian, dpo kasus pembunuhan karyawan koperasi akhirnya tiba di polrestabes palembang
baca juga:10 kota tertua di indonesia yang menakjubkan, yuk cek daftarnya!
sementara itu, kapolrestabes palembang kombes pol harryo sugihhartono melalui wakasat reskrim kompol iwan gunawan membenarkan adanya peristiwa tersebut.
kompol iwan mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp) untuk mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
bahkan juga melakukan evakuasi terhadap jenazah korban ke rs bhayangkara palembang untuk proses otopsi.
“benar, setelah menerima laporan warga, anggota kita bergerak cepat mendatangi lokasi kejadian, melakukan olah tkp serta memeriksa saksi," tambahnya. saat ini, kata kompol iwan masih dalam proses penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku tersebut.
baca juga:sah tidak terlibat, istri tersangka pembunuhan karyawan koperasi diperiksa selama 2 jam
baca juga:aksi tawuran yang menyebabkan seorang meninggal dunia, pihak keluarga serahkan tersangka ke polisi
dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. ayo gabung di channel whatsapp dengan cara klik link ini "channel wa koranpalpres.com".