Paparkan 10 Indikator Prioritas, Pj Bupati Muba Panen Pujian dari Tim Evaluator Itjen Kemendagri

Pj Bupati MubaSandi Fahlepi bersama jajaran mengikuti Penilaian Evaluasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah Triwulan I Juni dan Juli 2024 di Kantor Itjen Kemendagri, Jakarta Pusat.--kominfo muba for koranpalpres.com

Menurut BPS tahun 2023 tingkat pengangguran terbuka (TPT) Muba sebesar 2,58%, turun dari sebelumnya 4,40% tahun 2022. 

TPT di Muba ini dikatakan turun dari tahun 2023 sebesar 1,82% atau paling tinggi di Sumatera Selatan. 

Upaya yang telah dilakukan sudah sesuai dengan amanat Perpres, yakni peningkatan SDM tenaga kerja lokal.

BACA JUGA:Resmi Melakukan Penutupan Turnamen Sepak Bola TMMD Ke-121 Cup, Ini Pesan Dandim Bangka

BACA JUGA:Masa Depan Cerah! 6 rekomendasi jurusan kuliah yang akan dapat gaji tinggi ketika bekerja

Peningkatan SDM tenaga kerja lokal ini melalui pelatihan berbasis kompetensi, perluasan kesempatan kerja, dan penempatan tenaga kerja.

“Kemudian melalui transformasi UPT BLK menjadi Muba Vocational Center (MVC), serta penguatan hubungan industrial, dan kesejahteraan tenaga kerja," paparnya.

Lebih lanjut Sandi menguraikan, pada tahun ini penduduk yang masuk kategori kemiskinan ekstrem sebanyak 3.276 jiwa (0,47%).

Angka ini menurun dari tahun sebelumnya yakni sebanyak 4.640 jiwa (0,58%). 

BACA JUGA:Peduli Kakek Pencari Ikan di Sungai Upang, Rumah Zakat Beri Bantuan yang Mengejutkan

BACA JUGA:Yamaha Nmax Mulai Diterima Masyarakat, Saat Ini Fokus Pasar Indonesia

"Dalam penanganan kemiskinan ekstrem, kami siapkan anggaran dalam APBD 2024 sebesar Rp48,5 miliar yang realisasinya sampai April 2024 menyentuh angka Rp12,7 miliar," ungkapnya.

Untuk di bidang kesehatan jelas Sandi, pihaknya terus melakukan peningkatan layanan kesehatan.

Terutama penyediaan SDM medis yang mencukupi.

“Saat ini ada dokter spesialis dan sub spesialis tersebar di 3 rumah sakit yakni RSUD Sekayu, RSUD Bayung Lencir, dan RSUD Sungai Lilin,” rincinya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan