Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Pilkwako 2024, Ini Upaya yang Dilakukan KPU Prabumulih

PRABUMULIH, KORANPALPRES.COM - Berbagai cara dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih dalam melakukan peningkatan partisipasi pemilih pada pemilihan walikota dan wakil wali kota Prabumulih tahun 2024. 

Salah satunya yakni mengumpulkan para admin-admin Instagram atau IG serta para ketua organisasi wartawan di kota Prabumulih, Kamis 1 Agustus 2024. 

Dengan kegiatan Forum Discussion Group (FGD) bersama Admin IG dan Ketua organisasi wartawan, KPU Prabumulih mengungdang nara sumber dari Polres Prabumulih yakni Kasat Intel Iptu Budiono SH dan Kejari Prabumulih yakni Jaksa Fungsional Intan Mardalena SH serta Ketua KPU Prabumulih Marta Dinata. 

Ketua KPU Prabumulih, Martadinata SST mengatakan, KPU Prabumulih butuh peran serta penggiat medsos, dalam membantu sosialisasi kegiatannya dalam rangka tahapan dan penyelenggaraan Pilkada Prabumulih 2024. 

BACA JUGA:KPU Palembang Siapkan 2.264 TPS di Pilkada Serentak 2024, Cek Nama Pemilih Pastikan Terdaftar

BACA JUGA:Diusung 3 Partai, Fitrianti-Nandriani Ucap Bismillah Siap Bertarung di Pilwako Palembang

Sehingga bisa memberikan edukasi positif kepada para pemilih dalam rangka menyukseskan Pilkada Prabumulih 2024.

"Hal itu penting sekali dalam rangka peningkatan partisipasi pemilih di Prabumulih. Harapan kita peran serta pengiat medsos ini bisa meningkatkan peran serta atau partisipasi pemilih," katanya. 

Martadinata SST menambahkan, kegiatan FGD ini juga diharapkan agar pelaksanaan Pilkada Prabumulih 2024 berjalan aman dan kondusif. 

“Ayo kita berikan informasi positif terkait penyelenggaraan dan tahapan Pilkada Prabumulih 2024,” harapnya. 

BACA JUGA:Pertama Kali Pijakan Kaki di KPU Ogan Ilir, Kapolres Ogan Ilir Harapkan Ini di Pilkada Serentak 2024

BACA JUGA:Caleg Terpilih Maju Pilkada Lahat 2024 Tak Wajib Mengundurkan Diri, Ini Penjelasan KPU

Sementara narasumber Polres Prabumulih yakni Kasat Intelijen, Iptu Budiono SH menjelaskan, dalam penanggulangan kejahatan terhadap penyalahgunaan internet, Polri tidak bisa bekerja sendiri. Namun, membutuhkan kerjsa sama stekholder lain yang terkait dan guna dilaksanakannya penyelidikan dan penyidikan terhadap kejahatan cyber. 

"Saya berhap kerjasamanya dalam menyampaikan informasi yang positif apalagi jelang pilkada. Yang panas didinginkan jangan ditambah-tambahin. Rekan-rekan sama mengawasi konten-konten yang negatif segera laporkan. Dan cermati semua segala informasi yang masuk dan segera kroscek keasliannya," ungkapnya.