https://palpres.bacakoran.co/

Paskibraka Putri Tetap Kenakan Jilbab Saat Upacara di IKN, Ini Respons yang Minta Kepala BPIP Dipecat

Pengukuhan paskibraka 2024 yang akan bertugas di IKN oleh Presiden.-setpres-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Setelah sempat gaduh karena pelarangan jilbab di Paskibraka, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono memastikan paskibraka putri tetap memakai jilbab khusus saat bertugas di HUT ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

Menurut Heru saat memberikan keterangan di Balai Kota, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (14/7/2024) mengatakan bahwa adik-adik putri (paskibraka) harus (menggunakan jilbab) sebagaimana mereka mendaftar menggunakan jilbab. Jadi jilbab harus tetap digunakan. 

Heru menerangkan pada saat gladi bersih persiapan upacara di IKN pada Rabu pagi, paskibraka putri tetap menggunakan jilbab.

Namun ia mengaku kalau saat pengukuhan diminta lepas jilbab  ia tidak mengetahuinya.

BACA JUGA:Bikin Gaduh Soal Paskibraka Muslimah Wajib Lepas Jilbab, Kepala BPIP Mesti Dipecat!

"Tapi tadi pagi saya dari IKN persiapan gladi bersih yang putri menggunakan jilbab," kata dia.

Kasetpres yang saat ini juga menjabat Pj Gubernur Jakarta itu memerintahkan paskibraka putri tetap mengenakan jilbab sesuai identitas mereka saat mendaftar.

"Jadi kan mereka masuk istana mereka sudah seperti itu. Perintah kami adalah meminta seluruh adik-adik putri memang menggunakan jilbab," kata dia. 

Ada kegaduhan sebelumnya, sebanyak 18 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) putri Nasional 2024 yang lepas jilbab saat pengukuhan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Selasa (13/8/2024). 

BACA JUGA:TEGAS! MUI Serukan Paskibraka Muslimah Tinggalkan IKN Jika Dipaksa Lepas Jilbab

Setelah diviralkan dan menjadi heboh barulah Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi meminta maaf dan juga mengapresiasi seluruh atensi masyarakat soal pemberitaan tentang jilbab tersebut. 

"BPIP juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas pemberitaan yang berkembang. BPIP mengapresiasi seluruh aspirasi masyarakat yang berkembang tersebut," ujar Yudian dilansir siaran pers BPIP pada Selasa. 

Kepala BPIP memastikan, paskibraka putri hanya melepas hijab saat pengukuhan paskibraka dan pengibaran sang Merah Putih pada upacara kenegaraan.

Merespons hal tersebut sangat banyak pihak yang mengingnkan Yudian Wahyudi harus diberhentikan dari Kepala BPIP karena membuat aturan paskibraka putri harus melepas jilbab.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan