https://palpres.bacakoran.co/

Waduh! Puluhan Hektar Lahan Gambut Milik Perusahaan di Sungai Menang OKI Terbakar

Puluhan hektar (Ha) milik perusahaan di Kecamatan Sungai Menang OKI terbakar terjadi Karhutla--

"Selain melakukan pemadaman upaya yang dilakukan adalah membuat skat menggunakan alat berat excavator," jelasnya. 

Masih kata dia, pemadaman dilakukan sejumlah peralatan sehingga api bisa padam dan masih menyisakan asap. Api sudah padam. 

BACA JUGA:Lahan di 2 Desa di Indralaya Utara Terbakar, Tim Satgas Karhutla Terkendala Sumber Air

BACA JUGA:Gara-gara Masalah Serius Ini, 2 Okum Warga Ditangkap Satgas Karhutla Jambi

"Dalam pemadaman oleh petugas kendalanya lahan gambut yang memang sulit dipadamkan dan juga karena faktor angin sehingga api mudah menjalar," bebernya.

Diberitakan sebelumnya, Karhutla terjadi di Desa Rambai Kecamatan Pangkalan Lampam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang telah terjadi 4 hari akhirnya berhasil dipadamkan. 

Dimana Karhutla di Desa Rambai ini mulai terjadi pada Selasa 20 Agustus 2024 kemarin, dengan luasan awal yang terbakar 3 hektar. Lahan yang terbakar adalah milik masyarakat. 

"Iya, alhamdulillah hari ini Karhutla di Desa Rambai sudah padam. Dan hari ini sampai dilakukan pendinginan. Jadi dipadamkan selesai 4 hari," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI, Listiadi Martin melalui Plt Sekretaris, Nova Triyussanto. 

BACA JUGA:Terjun Ke Kabupaten OKI Mengendarai Motor, Kapolda Sumsel Monitoring Penanganan Karhutla, Berikut Buktinya

BACA JUGA:Berangkatkan 170 Personel BKO Operasi Mitigasi Karhutla, Kapolda Sumsel: Segera Padamkan Api Sebelum Membesar

Dijelaskan Nova, dari awal kebakaran pemadaman langsung dilakukan oleh personel gabungan. Yaitu personel Manggala Agni, TNI, Polri, BPBD, masyarakat peduli api, regu pemadam kebakaran (RPK) dan lainnya. 

"Pemadaman oleh personel gabungan akhirnya bisa padam hari ini, dimana total lahan yang dipadamkan 5 hektar," jelasnya.

Diungkapkan Nova, dalam hal pemadaman untuk sumber air berasal dari kanal-kanal terdekat. Dimana lahan yang terbakar memang lahan gambut sehingga sulit dipadamkan. 

Jadi selama 4 hari baru bisa padam. Dimana apabila lahan gambut sudah terbakar akan sulit dipadamkan dan terus menjalar. Termasuk di lokasi Karhutla adanya sejumlah vegetasi berupa gelam belidang.

BACA JUGA:Makin Sering Terjadi Karhutla di Ogan Ilir, Polsek Indralaya Tingkatkan Patroli dan EdukasiBACA JUGA:Makin Sering Terjadi Karhutla di Ogan Ilir, Polsek Indralaya Tingkatkan Patroli dan EdukasiBACA JUGA:Turun Tangan Mencegah Karhutla, Ini Dilakukan Pangdam II Sriwijaya di Wilayah Kodim OKI

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan