https://palpres.bacakoran.co/

Tegas! Kajari Undang 360 Kepala Desa se Kabupaten Lahat, Kira-kira Ada Apa Ya

FOTO BERSAMA : Kajari Lahat, Toto Roedianto SSos SH MH dan jajaran berfoto bersama, dengan 370 kades se Kabupaten Lahat -Bernat/koranpalpres.com-

LAHAT, KORANPALPRES.COM - Kejaksaan Negeri (Kejari) Lahat mengundang 360 kepala desa (Kades) se Kabupaten Lahat, dikumpulkan di Gedung Pertemuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab).

Ketika Kejaksaan Negeri (Kajari) Lahat, Toto Roedianto SSos SH MH mengatakan, maksud dan tujuan disatukannya kades ini tiada lain, dalam rangka bimbingan dan pembinaan terkait pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi.

"Seperti yang rekan-rekan kades ketahui, bahwasanya baru-baru ini pihak Kejari berhasil menahan salah satu kades, dikarenakan korupsi dana desa (DD) tahun anggaran (TA) 2020, hingga merugikan negara ratusan juta rupiah," ucapnya, Selasa 27 Agustus 2024.

Dari hasil pengamatan, sambung dia, kades ini apabila telah menerima pencairan, pasti uangnya dipakai berfoya-foya ataupun karaokean sehingga dampaknya tidak ada pembangunan di desa.

BACA JUGA:Kejari Lahat Terima Titipan Uang Pengganti Kerugian Keuangan Negara, Ini Nominalnya?

BACA JUGA:SAH, 40 Anggota DPRD Kabupaten Lahat Telah Dilantik dan Diambil Sumpah, Siap Jalankan Amanat Konstitusional

"Jangan sampai kalian yang ada disini menjadi penerus selanjutnya, pemerintah pusat mengelontorkan anggaran tersebut diperuntukkan membangun desa disegala bidang, bukannya dihabiskan begitu saja tanpa adanya arah kebijakan," terang dirinya.

Toto Roedianto mengemukakan, Kabupaten Lahat ini sangat kaya akan potensi sumber daya alam, yakni objek wisata dan pertambangan untuk menopang pendapatan asli daerah ataupun desa.

"Jadi, kepada masing-masing kades untuk dapat membaca sekaligus melihat, peluang yang ada untuk memanfaatkan semaksimal mungkin, agar kedepannya dana-dana yang ada mampu digunakan sesuai peruntukannya," sebut dia.

Nah, disinilah pihak Kejari Lahat memberikan pemahaman akan mengenai tindakan korupsi, sekaligus menghadapi pesta demokrasi pemilihan umum kepala Daerah (Pemilukada).

BACA JUGA:Siap Menangkan HDCU, Ini Alasan Paslon Al-Shinta Pasang Badan untuk Pilkada 2024

BACA JUGA:Pj Bupati Lahat Ungkap Rahasia Terbesar Bukit Jempol yang Belum Banyak Orang Ketahui, Simak Yuk

"Oleh karena itulah, 360 kades ini kita undang semuanya agar sekiranya dapat mewujudkan visi dan misi, supaya dapat digunakan sebagai bahan pemikiran memajukan desa," imbau dia.

Termasuk juga, sambungnya, dengan mengoptimalkan potensi yang ada, paling tidak membantu usaha mikro kecil menengah (UMKM) tumbuh dengan sendirinya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan