Dandim Kerinci Kembali Bangun Silaturahmi dengan Stakeholders di Kota Sungai Penuh
Dandim Kerinci Letkol Andy Irawan rutin membangun silaturahmi dengan stakeholders di Kota Sungai Penuh--
KERINCI, KORANPALPRES.COM - Dandim 0417/Kerinci, Letkol Inf Andy Irawan, S.H., membangun silaturahmi kepada stakeholders di Kota Sungai Penuh.
Dandim Kerinci tidak sendiri tapi didampingi Danramil 417-06/SPN, Kapten Inf Nasrul.
Komunikasi sosial merupakan upaya menjalin kedekatan dengan masyarakat, dan sudah menjadi kewajiban sebagai aparat kewilayahan dalam melaksanakan komunikasi sosial guna mempererat hubungan antara TNI dan Masyarakat.
Dandim mengajak semua pihak, dalam hal ini aparat pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita dan tokoh pemuda untuk bersinergi guna menjaga kondusifitas wilayah, sehingga kedamaian tetap terjaga.
BACA JUGA: Babinsa Sertu Rohmanudin Tanam Cinta Tanah Air kepada Siswa, Ini yang Dilakukan
“Dalam rangka mengatasi suatu permasalahan yang terjadi di wilayah saat ini, saya mengajak semua untuk bersinergi, sehingga wilayah kita bisa tetap dalam keadaan aman dan kondusif”, kata Dandim.
Sebelumnya, Kodim 0417/Kerinci konsisten melaksanakan program unggulan Kodam II/Swj Dapur Masuk Sekolah.
Seperti kali ini, Dapur Masuk Sekolah digelar di SDN 28/III Talang Kemuning, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci, Jumat 17 November 2023.
Namun ada momen menarik pelaksanaan Dapur Masuk Sekolah ini, Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf Andy Irawan SH ikut makan bersama siswa SD Talang Kemuning.
BACA JUGA: Berbagi Kebahagiaan, Dandim Ajak Anak Yatim Piatu Nobar Film Marvels
Letkol Andy Irawan menjelaskan, Program Dapur Masuk Sekolah merupakan program unggulan Kodam II/Swj yang dilaksanakan setiap hari Jumat.
"Program ini adalah yang pertama di Indonesia karena ini inisiatif dari Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil," ujar Letkol Andy Irawan.
Program unggulan Kodam II/Swj ini bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting.
"Sebab pada tahun 2024 ini targetnya angka stunting turun menjadi 14 persen dari yang sebelumnya 23 persen," Ungkap Dandim.