https://palpres.bacakoran.co/

Pangdam II Sriwijaya Dampingi Panglima TNI Tinjau Penerjunan Latgabma Super Garuda Shield 2024 di Baturaja

Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI M. Naudi Nurdika mendampingi Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto meninjau sekaligus menyaksikan penerjunan di Baturaja dalam rangka Latgabma SGS Tahun 2024.--Pendam II Sriwijaya

Para penerjun di berangkatkan dari bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta menuju Puslatpur Baturaja OKU Sumsel.

Super Garuda Shield 2024 melibatkan sekitar 5.500 pasukan gabungan dari semua negara peserta, sekitar 2.500 di antaranya adalah personel militer AS.

BACA JUGA:Jelang HUT Ke-77, Kegiatan Berikut Ini Jadi Pilihan Korem Gatam, Apa Itu?

BACA JUGA:Kodam II Sriwijaya Gelar Uji Fungsi dan Sertifikasi Kelaikan Alang Air di Perairan Sungai Musi

Tahun 2024 ini, personel militer dari Amerika Serikat, Indonesia, Australia, Kanada, Prancis, Jepang, Singapura, Korea Selatan, Inggris, dan Selandia Baru turut berpartisipasi. 12 negara tambahan turut hadir menjadi pengamat latihan ini.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan, latihan tahun 2024 ini Latma melibatkan 16 negara. "Untuk negara yang ikut serta diantaranya Indonesia sebagai tuan rumah," jelas Jenderal Agus Subiyanto. 

Kemudian Amerika Serikat, Australia, Malaysia, Jepang, Singapura, Prancis, Inggris, Papua Nugini, Timor Leste, India, Kanada dan Korea Selatan. Dengan total sebanyak 5.500 personil militer.

Latihan gabungan Super Garuda Shield 2024 merupakan latihan rutin bersama tahunan antara TNI dan Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (INDOPACOM).

BACA JUGA:Pilkada di Kabupaten OKU Timur, Ini Pesan Tegas Pangdam Ke Prajurit

BACA JUGA:Pejabat Kodim Lampung Timur Ini, Wakili Dandim Ikuti Apel Gelar Mantap Praja Krakatau 2024

Yang dirancang untuk lebih memperkuat interoperabilitas, kemampuan, rasa saling percaya, dan kerjasama yang telah dibangun dan untuk dapat mengasah kemampuan prajurit masing-masing negara dalam pola latihan gabungan Super Garuda Shield tahun 2024.

"Latihan militer gabungan Super Garuda Shield 2024 ini bertujuan untuk lebih memperkuat kemitraan pertahanan AS-Indonesia," tambahnya.

Hal ini sesuai dengan Pengaturan Kerja Sama Pertahanan (Defense Cooperation Arrangement) dalam mendukung kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

"Termasuk dengan meningkatkan kemampuan pemerintah dari negara peserta untuk bertukar data secara aman dan otomatis tanpa memandang batas geografis, politik, atau organisasi," tandas Jendral TNI Agus Subiyanto.

BACA JUGA:Jenderal Bintang 1 Korem Gapo Motivasi Petani Demi Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional, Siapakah Dia?

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan