Strategi Transfer Manchester United di Ambang Krisis: Potensi Kepindahan Jadon Sancho
Jadon Sancho dari Manchester United--instagram/@jadonsancho.ir
MANCHESTER, KORANPALPRES.COM - Manchester United sedang dalam proses menyusun rencana transfer untuk jendela transfer musim dingin, dengan fokus utama pada kepindahan Jadon Sancho.
Kali ini Palpres.bacakoran.co akan mengulas perencanaan tersebut, mengungkapkan bagaimana kedatangan Sir Jim Ratcliffe sebagai pemegang saham minoritas dapat memengaruhi anggaran transfer klub.
BACA JUGA:Kabar Buruk! Indonesia Masih Tetap Pemegang Kunci Grup F di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Meskipun United beroperasi di bawah aturan Financial Fair Play yang ketat, kehadiran Ratcliffe dianggap sebagai angin segar.
Jika persetujuan Premier League tercapai tepat waktu, klub berencana untuk melakukan satu atau dua transfer pemain yang dapat mengubah dinamika tim.
BACA JUGA:Imbang Lawan Filipina Kans Timnas Masih Terbuka, Ini Syaratnya!
Sayangnya, situasi Jadon Sancho di Old Trafford tidak menggembirakan.
Pemain berusia 23 tahun ini tidak lagi menjadi bagian dari rencana utama pelatih Erik ten Hag, dengan absennya Sancho dalam latihan tim utama menjadi bukti nyata.
Dengan minat dari beberapa klub papan atas Eropa, seperti Borussia Dortmund, Juventus, dan Barcelona, kelihatannya Sancho akan segera meninggalkan United.
Meskipun Sancho menjadi objek incaran banyak klub, beberapa hambatan perlu diatasi.
BACA JUGA:Cetak Sejarah Harumkan Nama Indonesia, Pebalap Astra Honda Veda Ega Pratama Juarai IATC 2023
Pertama, ada ketidaksetujuan Sancho untuk pindah ke Liga Pro Arab Saudi, meskipun tawaran besar telah diajukan.
Selain itu, gaji Sancho yang mencapai 250,000 Pound per minggu menjadi kendala, membuat proses negosiasi lebih rumit.