Kinerja Enos Yudha Hasilkan 7 Capaian Penting Selama 3 Tahun Memimpin OKU Timur

Reporter: Arman |

Editor: Firyansyah |

Rabu , 04 Sep 2024 - 06:43

Selama 3 Tahun Memimpin OKU Timur Kinerja Enos Yudha Hasilkan 6 Capaian Penting -Pemkab OKU Timur-

Angka kemiskinan di Kabupaten OKU Timur di tahun 2023 berhasil turun menyentuh angka 1 digit.

Tahun 2021 angka kemiskinan OKU Timur sebesar 10,60 persen, turun di tahun 2022 menjadi 10,05 persen. Di tahun 2023 angka kemiskinan OKU Timur turun menjadi 9,99 persen, pecah dari 2 digit.

Angka kemiskinan di Kabupaten OKU Timur tahun 2023 berhasil meraih posisi 3 terendah di Sumatera Selatan.

5. Indek Pembangunan Manusia (IPM)

Nilai indek pembangunan manusia (IPM), Kabupaten OKU Timur juga menunjukkan tren positif.

Tahun 2021 nilai IPM Kabupaten OKU Timur sebesar 71,68, kemudian naik ditahun 2022 menjadi 72,33 dan nilai IPM terus naik di tahun 2023 menjadi 73,05.

6. Indek Pembangunan Manusia (IPM)

Nilai indek pembangunan manusia (IPM), Kabupaten OKU Timur juga menunjukkan tren positif.

Tahun 2021 nilai IPM Kabupaten OKU Timur sebesar 71,68, kemudian naik ditahun 2022 menjadi 72,33 dan nilai IPM terus naik di tahun 2023 menjadi 73,05.

7. Gini Rasio

kinerja enos yudha hasilkan 7 capaian penting  selama 3 tahun memimpin oku timur                            martapura,koranpalpres.com-kinerja bupati oku timur ir h lanosin mt bersama wakilnya hm adi nugraha purna yudha sh terlihat dari beberbagai capaian berikut ini. 
setidaknya ada 6 capaian penting di kabupaten oku timur selama 3 tahun berjalan masa jabatan enos-yudha --sapaan bupati dan wakil bupati.
berikut ini 7 capaian penting enos-yudha berdasarkan penilaian dari badan pusat statistik (bps):
berdasarkan data bps, pertumbuhan ekonomi di kabupaten oku timur tahun 2021 sebesar 4,69 persen, kemudian meningkat di tahun 2022 menjadi 5,44 persen.
baca juga:resmikan gedung tka/tpa pondok pesantren wali songo ii kutosari, ini pesan bupati oku timur

angka pertumbuhan ekonomi terkoreksi di tahun 2023 menjadi menjadi 5,05 persen dikarenakan dampak cuaca ekstrim yang mempengaruhi produksi pertanian.
1. pertumbuhan ekonomi 
pertumbuhan ekonomi 5,05 persen di tahun 2023 tersebut sama dengan pertumbuhan ekonomi secara nasional yakni 5,05 persen. 
meski begitu, pertumbuhan ekonomi di kabupaten oku timur tahun 2023, menempati peringkat ke 6 di sumatera selatan. 
baca juga:gelar pengajian di desa berasan mulya, ini pesan bupati oku timur

2. pdrb per kapita
produk domestik regional bruto (pdrb) perkapita merupakan salah satu indikator penting, untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah dalam suatu periode tertentu.
bahasa sederhananya, pdrb perkapita adalah perputaran uang selama setahun, dibagi dengan jumlah penduduk di pertengahan tahun.
di kabupaten oku timur, pdrb perkapita pada rentang waktu 2021-2023 menunjukan tren positif. 
baca juga:bacalon bupati dan wakil bupati oku timur fery-herly terima dukungan dari dpd golkar, kalahkan suara petahana?

tahun 2021 pdrb perkapita kabupaten oku timur sebesar rp 24,87 juta. kemudian meningkat di tahun 2022 menjadi rp 27,19 juta. terakhir di tahun 2023 meningkat  menjadi rp 29,23 juta.
3. tingkat pengangguran terbuka
persentase tingkat pengangguran terbuka (tpt) kabupaten oku timur dalam tiga tahun terakhir mengalami fluktuatif (naik turun). 
berdasarkan data bps tingkat pengangguran terbuka tahun 2021 di kabupaten oku timur sebesar 3,18 persen. 
baca juga:bupati oku timur raih penghargaan pai award 2024 dari kemenag ri atas prestasi ini

naik di tahun 2022 menjadi 4,79 persen. namun tahun 2023 tingkat pengangguran terbuka di kabupaten oku timur berhasil turun menjadi 3,96 persen.
diketahui tingkat pengangguran terbuka tahun 2023 kabupaten oku timur terendah peringkat 11 se-sumsel. turun 0,83 dibanding tahun 2022. 
angkan tingkat pengangguran tahun 2023 di kabupaten oku timur lebih baik dibanding angka tingkat pengangguran terbuka provinsi sumatera selatan sebesar 4,11 persen, dan jauh lebih rendah dibanding angka tingkat pengangguran terbukan nasional, yang sebesar 5,32 persen. 
4. kemiskinan 
baca juga:resmikan pembangunan jalan kabupaten di desa raman jaya, ini arahan bupati oku timur

angka kemiskinan di kabupaten oku timur di tahun 2023 berhasil turun menyentuh angka 1 digit.
tahun 2021 angka kemiskinan oku timur sebesar 10,60 persen, turun di tahun 2022 menjadi 10,05 persen. di tahun 2023 angka kemiskinan oku timur turun menjadi 9,99 persen, pecah dari 2 digit. 
angka kemiskinan di kabupaten oku timur tahun 2023 berhasil meraih posisi 3 terendah di sumatera selatan. 
5. indek pembangunan manusia (ipm)
baca juga:bupati oku timur dengerkan arahan presiden dari ikn, 2 isu krusial jadi pembahasan

nilai indek pembangunan manusia (ipm), kabupaten oku timur juga menunjukkan tren positif.
tahun 2021 nilai ipm kabupaten oku timur sebesar 71,68, kemudian naik ditahun 2022 menjadi 72,33 dan nilai ipm terus naik di tahun 2023 menjadi 73,05. 
6. indek pembangunan manusia (ipm)
nilai indek pembangunan manusia (ipm), kabupaten oku timur juga menunjukkan tren positif.
baca juga:lestarikan kesenian wayang kulit sebagai warisan budaya indonesia, ini kata bupati oku timur

tahun 2021 nilai ipm kabupaten oku timur sebesar 71,68, kemudian naik ditahun 2022 menjadi 72,33 dan nilai ipm terus naik di tahun 2023 menjadi 73,05. 
7. gini rasio
gini rasio adalah sebutan untuk  kesenjangan pendapatan masyarakat. semakin kecil angka kesenjangan semakin baik. artinya  tidak ada gap yang jauh antara kelompok masyarakat miskin dan masyarakat kaya.
di kabupaten oku timur tiga tahun terakhir nilai gini rasio mengalami fluktuatif. nilai gini rasio tahun 2021 sebesar 0,299 kemudian tahun 2022 sebesar 0,327 dan tahun 2023 sebesar 0,296. 
baca juga:tekan angka kemiskinan, bupati oku timur salurkan bantuan sosial uep dan paket sembako

meski begitu, capaian gini rasio kabupaten oku timur selama 3 tahun terakhir selalu lebih baik dibanding nilai gini rasio provinsi sumatera selatan maupun nasional.
kepala bappeda dan litbang kabupaten oku timur maryus markus firdaus mengatakan bahwa seluruh capaian pembangunan yang telah diraih bupati dan wakil bupati, tidak telepas dari sinergi yang baik antara pemerintah pusat, provinsi, forkopimda. 
"juga seluruh satuan kerja, dan peran serta masyarakat maupun berbagai pemangku kepentingan lainnya," singkat maryus