Fakta Mengejutkan! Peneliti BRIN Ungkap Walau Pendek, Prasasti Siddhayatra Bukti Legitimasi Kedatuan Sriwijaya

Reporter: M Iqbal |

Editor: M Iqbal |

Minggu , 06 Oct 2024 - 09:12

Peneliti BRIN Wahyu Rizky Andhifani menyampaikan materi sebagai narasumber Seminar Hasil Kajian Prasasti Siddhayatra Koleksi Museum Sriwijaya, Kamis, 3 Oktober 2024.--dokumentasi pribadi

4. Prasasti Siddhayātra (Kambang Purun VI)

5. Prasasti Siddhayātra (Kambang Purun VII)

6. Prasasti Siddhayātra (Kambang Unglen I)

Koleksi di luar Sumatera Selatan (Sumsel) lainnya

Prasasti Siddhayātra Situs Candi Laras di Museum Negeri Lambung Mangkurat Kalimantan Selatan, antara lain bertuliskan:

a. Siddhayātra (Perjalanan suci)

b. Jaya Siddhayātra (Perjalanan suci yang berhasil atau berjaya)

c. Jaya Siddhayātra Sarwasatwa (Perjananan suci yang berjaya untuk semua makhluk hidup).

Narasumber Kajian Prasasti Siddhayatra

Dalam Kajian Prasasti Siddhayatra Koleksi Museum Sriwijaya, pihak penyelenggara yakni UPTD Taman Wisata Kerajaan Sriwijaya (TWKS) melibatkan 5 narasumber sebagai pengkaji.

Selain Dr Wahyu Rizky Andhifani SS MM, TWKS menggandeng Dr Hudaidah SPd MPd, dosen Sejarah dari FKIP Universitas Sriwijaya (Unsri).

fakta mengejutkan! peneliti brin ungkap walau pendek, prasasti siddhayatra bukti legitimasi kedatuan sriwijaya                            palembang, koranpalpres.com – peneliti ahli muda pusat riset arkeologi prasejarah dan sejarah badan riset dan inovasi nasional (brin) dr. wahyu rizky andhifani, s.s., m.m. mengungkapkan fakta mengejutkan terkait keberadaan prasasti siddhayatra.
demikian disampaikan ketua pusat perkumpulan ahli epigrafi indonesia (paei) ini saat diundang sebagai narasumber seminar hasil kajian prasasti siddhayatra koleksi museum sriwijaya, kamis, 3 oktober 2024.
wahyu mengakui walaupun prasasti siddhayatra yang saat ini tidak hanya dikoleksi oleh museum sriwijaya termasuk dalam prasasti pendek. 
namun keberadaannya sangat penting bagi kesejarahan dalam legitimasi kedatuan sriwijaya.
baca juga:bongkar misteri prasasti siddhayatra, museum sriwijaya twks gandeng 5 narasumber
baca juga:tertarik temuan prasasti bukit seguntang, museum negeri sumsel bikin acara di desa ini
“iya, kendati isinya pendek atau singkat, tidak panjang seperti prasasti-prasasti lain pada umumnya, namun prasasti siddhayatra ini bukti legitimasi kedatuan sriwijaya yang membanggakan dunia,” tegas wahyu.
pengertian prasasti siddhayatra
pengertian prasasti
lebih lanjut wahyu menguraikan pengertian kata prasasti yang berasal dari bahasa sanskerta.
baca juga:persis dekat kaki menara masjid tertua ini, prasasti titik nol kota palembang berada 
baca juga:tempatkan replika prasasti baturaja di sini, niatan twks patut diacungi 2 jempol
praśaśti, dari akar kata śamś yang berarti pujian, yaitu tulisan berupa sajak untuk memuji raja.
biasanya sambung wahyu, tulisan-tulisan ini tertulis pada benda yang keras dan tak terulang. 
prasasti memuat seluruh aktivitas raja yang dibuat atas perintah raja itu sendiri. 
walaupun pengertiannya demikian, namun menurut wahyu ada banyak juga prasasti yang berisikan tentang aktivitas masyarakat yang tidak diketahui atau dikenal.
baca juga:bahan yang digunakan membuat uang pitis peninggalan masa kedatuan sriwijaya bawa keisya ke babak grand final
baca juga:kolaborasi uin raden fatah-brin, perkuat tridarma perguruan tinggi
“hal tersebut dikarenakan dalam isi prasasti yang tidak terlalu penting biasanya ditulis sesingkat mungkin,” cetusnya.
berikutnya dia menyebutkan, aksara pallawa yang tertua terdapat pada prasasti-prarasti berupa yupa yang ditemukan di daerah kutai (abad iv masehi). 
“penemuan itulah yang menjadi sejarah atau titik tolak tradisi tulis pertama di wilayah nusantara,” jelas wahyu lagi. 
setelah penemuan yupa-yupa tersebut sambung wahyu, di abad v masehi ditemukan lagi beberapa prasasti peninggalan kerajaan tarumanegara.
baca juga:pertama kali diselenggarakan di museum sriwijaya, lomba paduan suara sempat bingungkan dewan juri, kenapa? 
baca juga:12 smp bersaing di lomba berbalas pantun di museum sriwijaya twks, inilah keseruannya!
dan setelah itu di abad vii masehi, muncullah prasasti-prasasti kedatuan sriwijaya yang berada di wilayah palembang dan sekitarnya dengan bahasa melayu kuno.
setidaknya hingga saat ini terinventarisasi ada 45 prasasti, masing-masing 24 prasasti panjang dan 21 prasasti pendek terkait keberadaan kedatuan sriwijaya.
dari ke-45 prasasti tersebut, wahyu menuturkan masing-masing prasasti memuat 4 tema pokok antara lain:
1. maklumat
baca juga:nihil persiapan khusus! ungguli 2 pesaing, sman 12 palembang juarai lcc museum sriwijaya 2024
baca juga:adu pengetahuan tentang kerajaan maritim terbesar abad 7-13 masehi, ratusan pelajar padati museum sriwijaya
2. ancaman atau sapatha
3. ajaran agama buddha
4. jaya siddhayātra
pengertian siddhayātra
baca juga:lcc museum sriwijaya 2024, 50 sma-smk siap rebutan hadiah puluhan juta rupiah
baca juga:kaji relief candi bumiayu koleksi museum sriwijaya, 5 pakar kemukakan pendapat fenomenal
secara etimologi jelas wahyu, siddhayātra berasal dari 2 kata dalam bahasa sanskerta.
1. siddha (सिद्ध), yang berarti tercapai, terlaksana, atau sempurna, dan berasal dari akar kata “sidh” yang berarti “mencapai” atau “meraih”.
2. yatra (यात्रा), artinya perjalanan, ziarah, atau ekspedisi, dari akar kata “ya” yang berarti “pergi” atau “bergerak”.
khusus prasasti siddhayatra, wahyu mencatat keberadaannya tersebar di beberapa museum di antaranya:
baca juga:hadirkan sejarah kerajaan sriwijaya lewat sentuhan koreografi, uptd twks kembali gelar perlombaan ini
baca juga:keren! ternyata ini lho cara cerdik twks kenalkan kerajaan maritim terbesar di asia tenggara kepada siswa
koleksi museum sriwijaya
1. prasasti siddhayātra 04.16 kambang purun, bertuliskan jayasiddhayātra sarwwasatwa yang artinya “perjalanan suci yang berjaya bagi semua makhluk”.
2. prasasti siddhayātra 04.17 kambang purun, bertuliskan jayasiddhayātra artinya “perjalanan suci yang berjaya”.
3. prasasti siddhayātra 04.18 kambang purun, bertuliskan jayasiddhayātra sarwwasatwa yang artinya “perjalanan suci yang berjaya bagi semua makhluk”.
baca juga:polda sumsel gelar 3 kegiatan sekaligus di twks palembang
baca juga:5 fakta menarik bukit siguntang, situs arkeologi saksi bisu kejayaan kerajaan sriwijaya
4. prasasti siddhayātra 04.19 kambang purun, juga bertuliskan jayasiddhayātra sarwwasatwa. 
5. prasasti siddhayātra 04.20 sabokingking, di mana tulisan di prasasti ini diyakini sebagian hilang sehingga terbaca …yātra sarwwasatwa. kemungkinan besar ini adalah jayasiddhayātra sarwwasatwa yang berarti “perjalanan suci yang berjaya bagi semua makhluk”.
6. fragmen prasasti kambang purun
7. replika fragmen prasasti i
baca juga: festival gemilang sriwijaya dari bukit siguntang: mengembalikan marwah dari pilar kerajaan malaka
baca juga:festival gemilang sriwijaya dari bukit siguntang digelar 3 hari, catat jadwal kegiatannya!
8. replika fragmen prasasti ii
9. replika fragmen prasasti iii
10. replika fragmen telaga batu d.145
11. replika fragmen telaga batu d.157
baca juga:terpilih jadi ketua paei 2024-2027, ini profil lengkap wahyu rizky andhifani 
baca juga:catat! asal-usul memorabilia uang pecahan rp10.000 te 2005 yang jadi spot foto favorit di museum negeri sumsel
12. replika fragmen telaga batu d.159
13. replika fragmen telaga batu d.160
14. replika fragmen kambang purun 04.10
koleksi museum nasional
baca juga:hadiah terindah dari bi, memorabilia uang pecahan rp10.000 tahun emisi 2005 hadir di museum negeri sumsel
baca juga:bikin geger! museum negeri sumatera selatan kini miliki koleksi biola antonius stradivarius dari abad ke-17
baca juga:jangan lewatkan! 1 bulan gelar pameran temporer, museum negeri sumsel pamerkan ratusan koleksi menarik hati
1. prasasti siddhayātra d.126 (kota kapur)
2. prasasti siddhayātra d.156 (telaga batu)
3. prasasti siddhayātra d.157 (telaga batu)
4. prasasti siddhayātra d.158 (telaga batu)
baca juga:belajar bersama guru sejarah di museum negeri sumsel, ulas history hingga praktik buat kain jumputan palembang
baca juga:lestarikan tanjak palembang sampai kiamat, museum negeri sumsel undang mahasiswa 4 kampus
5. prasasti siddhayātra d.159 (telaga batu)
6. prasasti siddhayātra d.160 (telaga batu)
koleksi museum negeri sumatera selatan
1. prasasti siddhayātra (kambang purun ii)
baca juga:nyalakan spirit seni budaya gen z, museum negeri sumsel kembali gelar lomba tari kreasi tradisional
baca juga:super seru! ratusan peserta antusias ikuti pound fit outdoor class bersama herborist di museum negeri sumsel
2. prasasti siddhayātra (kambang purun iii)
3. prasasti siddhayātra (kambang purun v)
4. prasasti siddhayātra (kambang purun vi)
5. prasasti siddhayātra (kambang purun vii)
baca juga:syuting di museum negeri sumsel, bspji palembang juarai lomba pakaian adat kemenperin porya festival 2024
baca juga:sukses di era digital! museum negeri sumatera selatan bikin aksi perubahan besar-besaran
6. prasasti siddhayātra (kambang unglen i)
koleksi di luar sumatera selatan (sumsel) lainnya
prasasti siddhayātra situs candi laras di museum negeri lambung mangkurat kalimantan selatan, antara lain bertuliskan:
a. siddhayātra (perjalanan suci)
baca juga:resmi jadi penghuni baru rumah limas museum negeri sumsel, pesona lemari tua hibah guru sejarah bikin terpukau
baca juga:belum ramah difabel, disbudpar sumsel dorong peningkatan sdm pemandu museum negeri sumsel
b. jaya siddhayātra (perjalanan suci yang berhasil atau berjaya)
c. jaya siddhayātra sarwasatwa (perjananan suci yang berjaya untuk semua makhluk hidup).
narasumber kajian prasasti siddhayatra
dalam kajian prasasti siddhayatra koleksi museum sriwijaya, pihak penyelenggara yakni uptd taman wisata kerajaan sriwijaya (twks) melibatkan 5 narasumber sebagai pengkaji.
baca juga:luar biasa! museum negeri sumsel terima hibah alquran tulisan tangan kiyai delamat berusia 2 abad
baca juga:museum negeri sumsel telusuri jejak marga, smb iv dorong pembuatan perda, ini pendapat 4 akademisi
selain dr wahyu rizky andhifani ss mm, twks menggandeng dr hudaidah spd mpd, dosen sejarah dari fkip universitas sriwijaya (unsri).
kemudian, eka nuraini s.tr.par., staf poltekpar palembang dan pemerhati pariwisata.
berikutnya 2 staf koleksi uptd museum negeri sumatera selatan, beny pramana putra ss dan trisseda angraini mpd.