https://palpres.bacakoran.co/

Mahasiswa Universitas Andalas Bahas Strategi ESG di Industri 5.0 Songsong Era Baru Bisnis Berkelanjutan

Artikel rilis berjudul "Strategi ESG di Industri 5.0: Menyongsong Era Baru Bisnis Berkelanjutan" ini ditulis oleh Auranica Aqueena Putri, mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat.--gapki

Telkom membuktikan bahwa keberlanjutan dan inovasi dapat berjalan seiring dalam mendukung pertumbuhan bisnis.

Meskipun penerapan ESG membawa banyak manfaat, masih terdapat sejumlah tantangan, seperti keterbatasan sumber daya dan resistensi internal dalam perusahaan.

BACA JUGA:Momentum WWF ke-10, PLN Terus Tingkatkan Kinerja ESG dan Keberlanjutan Melalui Water Management

BACA JUGA:Jangan Lewatkan! ESG Mission AHM Ajak Masyarakat Rasakan Serunya Cobain Ekosistem Motor Listrik Honda

Solusi untuk mengatasi hambatan ini mencakup pelatihan intensif di semua tingkatan organisasi, integrasi ESG ke dalam strategi bisnis utama, penetapan target keberlanjutan yang jelas, serta kerja sama dengan pemangku kepentingan.

Penggunaan teknologi canggih juga diharapkan dapat mempercepat proses transformasi ini.

Industri 5.0 menuntut perusahaan untuk berinovasi tanpa mengabaikan aspek keberlanjutan.

Integrasi ESG dengan teknologi modern akan membantu perusahaan memantau dan meningkatkan kinerja mereka secara real-time, memperkuat akuntabilitas, dan meningkatkan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.

BACA JUGA:Bukalapak, Jabar Digital Service, dan Vingroup Raih Penghargaan ASEAN Tech for ESG Awards 2023

BACA JUGA:China Shenhua Meraih Posisi Prestisius dalam 'China's Top 100 ESG Listed Companies'

Ke depan, perusahaan yang mampu mengadopsi strategi ESG akan memiliki daya saing yang lebih tinggi dan siap menghadapi tantangan global.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan