https://palpres.bacakoran.co/

Datangi TKP Pembunuhan Yongki BIDIK, Polres Ogan Ilir Periksa Operator Alat Berat

Jajaran Polres Kabupaten Ogan Ilir bersama Polsek Indralaya mendatangi lokasi pembunuhan Yongki Ariansyah alias Yongki BIDIK di Kompleks Balai Beni Ikan-Wijdan/koranpalpres.com-

Diberitakan sebelumnya, kronologi kejadian pembunuhan Yongki Ariansyah alias Yongki BIDIK mulai terkuak dengan kesaksian seorang saksi yang melihat langsung kejadian tersebut.

Menurut Saksi Iwan salah satu teman korban saat mengambil bibit ikan di Balai Beni Ikan atau BBI di Dinas Perikanan Kabupaten Ogan Ilir, pihaknya dicegat sebuah alat berat saat hendak pulang dari BBI.

BACA JUGA:Pejabat Ogan Ilir yang Kawin Siri Penuhi Panggilan Inspektorat, Ini Hasil Pemeriksaannya

BACA JUGA:Inspektorat Akan Periksa Pejabat Pemkab Ogan Ilir yang Menikah Siri, Bisa Terancam Dinonaktifkan

"Pertama-tama kami mengambil bibit ikan di BBI, dan kami ingin melintas pulang, dan dicegat lah oleh alat berat, karena ada proyek disana tadi," ungkap Saksi Iwan.

Setelah dicegat dengan alat berat, korban dan saksi dan satu rekannya lagi turun dari dua kendaraan yang dinaiknya, korban Yongki membawa kendaraan sendiri dan kedua saksi mata membawa kendaraan pick up yang isinya bibit ikan.

"Karena jalan kami dihadang alat berat, kami turun dari mobil, meminta izin untuk lewat, tapi katanya nanti dulu ada yang mau dibicarakan," terangnya.

Setelah ini katanya, datang beberapa orang dengan mengendari sepeda motor yang mukanya sulit dikenal karena menggunakan penutup kepala.

BACA JUGA:Beredar Surat Nikah Siri Oknum Pejabat Ogan Ilir, Palsukan Pekerjaan Sebagai Pegawai Swasta

BACA JUGA:Gempar! Beredar Video Pejabat Ogan Ilir Menikah Lagi, Benarkah?

"Orang yang menggunakan sepada motor ini turun dari kendarannya langsung meninju Ongki (almarhum Yongki red)," katanya.

Tak hanya memukul dengan tangan kosong, pelaku ini juga melakukan penusukan terhadap korban Yongki Bidik.

"Setelah meninju Ongki, pelaku ini mencabut pisau dari pinggangnya dan menusuk Ongki. Lalu orang ini ramai menyerang Ongki, sekitar 7 oranglah," beberanya.

Lebih lanjut katanya, datanglah para pekerja proyek yang ada di TKP untuk melerai, saksipun ikut melerai.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan