Era Presiden Prabowo Tol Sepanjang 2.300 Km Bakal Dibangun
Kelanjutan pembangunan jalan tol di sejumlah wilayah di Indonesia bakal dilanjutkan pada era Presiden Prabowo.-HK-
Endra pun menjelaskan kelanjutan proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi yang merupakan sisa ruas untuk melengkapi jaringan Jalan Tol Trans Jawa (JTTJ).
Hingga sekarang ini pembangunan baru sampai Besuki sehingga masih ada sekitar 170 km lagi yang perlu dituntaskan.
Kendati begitu, Endra belum dapat memastikan mana proyek yang akan masuk ke dalam prioritas. Hal ini mengingat pemerintahan baru belum membentuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM).
BACA JUGA:Jalan Tol Trans Sumatera: HKI Percepat Pembangunan Ruas Rengat-Pekanbaru, Rampung Tahun 2026?
Namun demikian, Kementerian PU sebetulnya sudah menyiapkan kerangka untuk kelanjutannya.
Endra menjelaskan semua tadi sudah masuk ke dalam pipeline semua. Artinya, itu program yang sekarang akan ditetapkan nanti jadi RPJM.
"Kan belom RPJM-nya, tapi itu dari PU sendiri sudah menyiapkan itu sebagai kelanjutan program pembangunan jalan tol," tukas Endra.
Diketahui Kementerian PUPR era pemerintahan Presiden Jokowi menitipkan pembangunan 2.300 km jalan tol baru untuk dibangun pemerintahan Presiden Prabowo.
BACA JUGA:Jalan Tol Baru di Sumatra Selatan Ini Bakal Rampung Akhir Tahun 2025
Tol Getaci Jadi Tol Terpanjang
Di antaranya ruas-ruas tol yang menjadi prioritas utama penuntasan proyek Tol Trans Sumatera (JTTS).
"Secara keseluruhan, proyek JTTS yang digarap Hutama Karya punya panjang sekitar 2.845 km," ucap Endra lagi.
Disampaikannya, dari jumlah tersebut, yang telah masuk tahap penyelesaian hingga beroperasi hingga saat ini sekitar 1.235 km. Sehingga dengan begitu, masih ada sekitar 1.600 km jalan lagi yang belum rampung sepenuhnya atau sebagiannya.