Wow, Cawabup Lahat Borong Sayuran dan Jengkol, Widia: Sekalian Dengar Keluhan Pedagang
BORONG SAYURAN : Cawabup Lahat, Widia Ningsih SH MH memotong aneka sayuran dan bumbu di Pasar Kalangan-Ist/koranpalpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Kendatipun kesibukannya melakukan kampanye dengan berkeliling Kabupaten Lahat.
Tapi sedikitpun tidak menyurutkan semangat Calon Wakil Bupati (Cawabup) Lahat, Widia Ningsih SH MH untuk menyapa konstituen.
Nah, pada kesempatan tersebut Wakil Rakyat 2 Periode dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo), mendatangi pedagang di Pasar Kalangan dengan memborong sayuran sekaligus aneka bumbu dapur, bahkan tak segan-segan menawarkan kepada masyarakat untuk mengambilnya.
"Cuma beli sayuran, jengkol, cabe dan juga bumbu dapur dari pedagang asal Desa Banuayu, Kecamatan Kikim Selatan," sebut dirinya, belum lama ini.
BACA JUGA:Wow, Panglima Kemenangan BZ-WIN Dukung Kepolisian Tegakkan Hukum dan Jaga Keamanan Pilkada Lahat
BACA JUGA:Didampingi Kak Wari, Kampanye Dialogis BZ-WIN di Banuayu Lahat jadi Lautan Manusia, Ini Buktinya
Hal ini, sambungnya, setelah menghadiri syukuran anggota DPRD Kabupaten Lahat Edwar Arifin SM MM di Desa Sirah Pulau, Kecamatan Kikim Selatan.
"Saya menyempatkan diri singgah di dusun Banuayu, untuk memborong sayuran warga yang sedang berjualan di pinggir jalan desa, sekaligus silaturahmi dan pendekatan kepada masyarakat desa serta mendengarkan keluhan pedagang kecil," imbau dia.
Dalam kunjungan pertamanya Cawabup Widia Ningsih borong semua sayuran terdiri dari Kangkung, Bayam, Daun Singkong, Lengkuas dan bumbu dapur.
"Ini nanti silahkan yang mau ambil silahkan semua sudah di bayar, tapi jangan berebut ya," ulas dirinya.
BACA JUGA:Apabila Terpilih Menjadi Bupati dan Wabup Lahat, Sektor Ini Akan Jadi Top Prioritas BZ-WIN
BACA JUGA:Tak Terbendung! Desa Tiga Serangkai di Jarai Area Lahat Tegaskan Dukung BZ-WIN
Di titik kedua Cawabup Lahat juga sempat berbelanja cabe rawit dan cabe setan, dan lagi-lagi dibagikan kepada masyarakat sekitar yang hadir.
"Cabe ini sudah di bayar kagek dibagi ya yang rata jangan rebutan," tambah Widia.