Tingkat Pengangguran Sarjana 10 Jurusan Ini Terbanyak di Indonesia

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Minggu , 03 Nov 2024 - 13:28

Jurusan pendidikan jasmani atau olahraga di Indonesia belum terlalu bagus prospeknya-silampari tv-

Dengan tingkat pengangguran tinggi, 54,7 persen jurusan ini menjadi pilihan yang cukup berisiko untuk jadi mahasiswa. Bidang ini punya tingkat kompetisi tinggi, apalagi kini tren digitalisasi serta outsourcing desain grafis membuat banyak lulusan sulit mendapatkan pekerjaan tetap.

Peradilan Pidana

Jurusan ini juga memiliki angka pengangguran yang cukup tinggi, yakni 53 persen. Jurusan ini mempersiapkan lulusan untuk bekerja dalam sistem peradilan, namun lapangan kerja cenderung stabil dan terbatas, sehingga persaingannya sangat ketat.

Manajemen Proyek

Jurusan ini mencatatkan pengangguran sebesar 52,8 persen. Meskipun keterampilan manajemen proyek dibutuhkan di banyak industri, pada umumnya perusahaan mencari tenaga kerja dengan pengalaman, sehingga para lulusan baru kesulitan bersaing.

Produksi Radio, Televisi, dan film

Jurusan ini punya tingkat pengangguran sebesar 52,6 persen. Dalam industri hiburan yang sangat dinamis dan sulit diprediksi, juga bergantung pada jaringan dan pengalaman, lulusan ini banyak kesulitan menemukan pekerjaan tetap.

Bidang Seni Studio

Ini masih ada kaitannya dengan bidang tadi, Program Bidang Seni Studio juga menghadapi tantangan besar. Tingkat pengangguran jurusan ini mencapai 52 persen. Jurusan ini meliputi seni visual, dengan ketidakpastian pendapatan serta minimnya pekerjaan tetap membuat lulusan kesulitan mendapatkan pekerjaan yang stabil.

Administrasi Layanan Kesehatan

Tingkat pengangguran jurusan ini mencapai 51,8 persen, dengan risiko pengangguran tinggi. Kendati sektor kesehatan terus berkembang, lulusan di bidang administrasi kesehatan ini bersaing ketat dengan mereka yang memiliki latar belakang medis atau sertifikasi khusus.

tingkat pengangguran sarjana 10 jurusan ini terbanyak di indonesia                            palembang, koranpalpres.com - jumlah sarjana di indonesia setiap tahunnya cukup banyak pertambahannya. namun, apakah lapangan pekerjaannya juga begitu? 10 jurusan sarjana berikut ini ternyata menciptakan pengangguran terbanyak, lho. 
ini bisa jadi pemikiran untuk yang baru akan memilih jurusan, sebelum memilih jurusan kuliah, beberapa faktor perlu dipertimbangkan juga, seperti minat, bakat, dan rencana karier di masa depan.
kenyataan akhir-akhir ini memperlihatkan bahwa tidak semua lulusan dari perguruan tinggi, baik vokasi, sarjana (s1), maupun pascasarjana, dapat memasuki pasar kerja karena keterbatasan lapangan pekerjaan, tingginya persaingan, dan ketidakcocokan antara kualifikasi pendidikan dan kebutuhan yang ada.
berikut ini adalah daftar 10 jurusan sarjana dengan tingkat pengangguran tertinggi yang perlu diperhatikan seperti dilansir dari laman insertlive.
baca juga:ini jurusan perkuliahan di ui yang tidak ditemukan di tempat lain
baca juga:33 kampus dengan jurusan teknik terbaik di indonesia versi sir 2024, unsri nomor berapa?
10 jurusan dengan tingkat pengangguran tertinggi
pengajaran pendidikan jasmani
jurusan yang berhubungan dengan olahraga dan fisik ini memiliki tingkat pengangguran tertinggi, mencapai 56,4 persen. jurusan yang fokus pada pengajaran dan ilmu olahraga menghadapi keterbatasan lapangan kerja serta kebutuhan tenaga pengajar yang bisa berubah-ubah. keterbatasan lapangan kerja itu membuat banyak lulusannya kesulitan mendapatkan pekerjaan.
layanan manusia atau hr
jurusan ini juga memiliki angka pengangguran yang tinggi, sebesar 55,6 persen. di perusahaan memang hr memainkan peran krusial dalam perekrutan dan manajemen karyawan, namun banyak lulusan bersaing ketat dalam industri ini. selain hal itu, kebutuhan akan pengalaman khusus sering kali menjadi penghalang bagi lulusan baru.
baca juga:5 keterampilan yang perlu dikuasai sebelum memilih jurusan teknik industri!
baca juga:jurusan teknik yang cocok untuk para perempuan
ilustrasi
dengan tingkat pengangguran tinggi, 54,7 persen jurusan ini menjadi pilihan yang cukup berisiko untuk jadi mahasiswa. bidang ini punya tingkat kompetisi tinggi, apalagi kini  tren digitalisasi serta outsourcing desain grafis membuat banyak lulusan sulit mendapatkan pekerjaan tetap.
peradilan pidana
jurusan ini juga memiliki angka pengangguran yang cukup tinggi, yakni 53 persen. jurusan ini mempersiapkan lulusan untuk bekerja dalam sistem peradilan, namun lapangan kerja cenderung stabil dan terbatas, sehingga persaingannya sangat ketat.
manajemen proyek
jurusan ini mencatatkan pengangguran  sebesar 52,8 persen. meskipun keterampilan manajemen proyek dibutuhkan di banyak industri, pada umumnya perusahaan mencari tenaga kerja dengan pengalaman, sehingga  para lulusan baru kesulitan bersaing.
baca juga:semakin dikenal dunia, deretan universitas top dunia ini punya jurusan bahasa indonesia
baca juga:4 jurusan kuliah peluang karier menjanjikan, gajinya tembus rp1 miliar per tahun, masa depan dijamin cerah!
produksi radio, televisi, dan film
jurusan ini punya tingkat pengangguran sebesar 52,6 persen. dalam industri hiburan yang sangat dinamis dan sulit diprediksi, juga bergantung pada jaringan dan pengalaman, lulusan ini banyak kesulitan menemukan pekerjaan tetap.
bidang seni studio
ini masih ada kaitannya  dengan bidang tadi, program bidang seni studio juga menghadapi tantangan besar. tingkat pengangguran jurusan ini mencapai 52 persen. jurusan ini meliputi seni visual, dengan ketidakpastian pendapatan serta minimnya pekerjaan tetap membuat lulusan kesulitan mendapatkan pekerjaan yang stabil.
administrasi layanan kesehatan
tingkat pengangguran jurusan ini mencapai 51,8 persen, dengan risiko pengangguran tinggi. kendati sektor kesehatan terus berkembang, lulusan di bidang administrasi kesehatan ini bersaing ketat dengan mereka yang memiliki latar belakang medis atau sertifikasi khusus.
baca juga:fantastis! 5 jurusan kuliah termahal di indonesia, ukt-nya tembus rp24 juta per semester, ada incaranmu?
baca juga:konon, ini jurusan kuliah yang cocok untuk anak malas
pendidikan
sarjana jurusan selanjutnya yaitu pendidikan punya tingkat pengangguran 51,8 persen. sarjana pendidikan sangat bergantung pada kebijakan pemerintah. di beberapa daerah, kesempatan kerja untuk pengajar mengalami penurunan, sehingga lulusan harus berjuang lebih keras untuk mendapatkan pekerjaan.
pengembangan manusia dan keluarga
terakhir, jurusan pengembangan manusia dan keluarga. sarjana jurusan ini punya tingkat pengangguran 51,5 persen. dengan berfokus pada perilaku manusia dalam konteks keluarga dan masyarakat, peluang kerja dalam bidang ini seringkali tidak sebanding dengan jumlah lulusan yang ada.
nah, itu tadi beberapa lulusan jurusan yang tingkat penganggurannya cukup tinggi. kamu jurusan apa?