KABAR GEMBIRA, Jembatan Gantung 126 Meter Jagabaya Lahat Diperbaiki, Bambang: Urat Nadi Ekonomi Rakyat

Reporter: Bernat |

Editor: Bernat |

Minggu , 17 Nov 2024 - 14:10

DIPERBAIKI : Kades Jagabaya, Bambang Heriadi ST berada di jembatan gantung yang akan diperbaiki-Pemdes Jagabaya/koranpalpres.com-

Senada, Camat Kikim Selatan, Hermansyah HB SE menerangkan, bahwasanya pihaknya sangat mendukung serta mengapresiasi terhadap kinerja tiap-tiap Pemdes.

"Tidak sekedar mengandalkan dana desa semata untuk membangun desa, melainkan memanfaatkan anggaran Kabupaten ataupun aspirasi anggota dewan maupun pihak ketiga," sebutnya.

Hal ini memberikan efek positif terhadap pelayanan termasuk juga pengembangan desa, dengan ditopang infrastruktur memadai yang dipergunakan oleh warga untuk beraktifitas.

"Mayoritas mata pencaharian penduduk di Kikim Selatan ini senagai petani, dan memang kawasanbta sendiri mesti menyeberang sungai, nah, adanya akses jalan atau jembatan mampu menciptakan peluang usaha yang baik," ulasnya.

Ia meminta, kepada masyarakat dan juga Pemdes untuk dapat memanfaatkan peluang yang ada, sehingga desa akan semakin maju dan terdepan.

"Inilah yang kami inginkan sehingga Kecamatan Kikim Selatan ini kedepannya, menjadi pilot project yang baik bagi Kecamatan lainnya untuk terus berkembang," harap Hermansyah.

kabar gembira, jembatan gantung 126 meter jagabaya lahat diperbaiki, bambang: urat nadi ekonomi rakyat                            lahat, koranpalpres.com - jembatan gantung sepanjang 126 meter, terletak di desa jagabaya, kecamatan kikim selatan, kabupaten lahat dalam waktu dekat ini akan diperbaiki.
"betul, sudah disetujui jembatan tersebut memang menjadi urat nadi perekonomian rakyat, karena menghubungkan langsung ke areal perkebunan," sebut kades, bambang heriadi st, ahad 17 november 2024.
dia menyebutkan, kondisinya sendiri begitu memprihatinkan sekali, dan sangat membahayakan sebab banyak kayu-kayu telah lapuk.
"jangankan menyeberang pakai sepeda motor, menggunakan berjalan kaki pun sudah tidak bisa dimanfaatkan lagi," ungkap dirinya.
baca juga:terpilih secara aklamasi ketua karang taruna, andika dira olga siap bawa desa jagabaya semakin terdepan
baca juga:berikut capaian stunting desa jagabaya lahat 2023 serta rencana untuk 2024, ini penjelasan kades
nah, rusaknya sendiri lebih kurang setahun belakangan ini, kini penduduk desa harus menyeberangi sungai lebung ketika air surut.
"ketika air sungai pasang maka masyarakat sama sekali tidak bisa berbuat apa-apa, makanya dengan direhabnya jembatan gantung tersebut mempermudah petani beraktifitas," imbaunya.
ketua forum komunikasi kepala desa (fkkd) kikim selatan ini mengemukakan, apabila jembatan dimaksud rampung dikerjakan maka warga dapat melewatinya.
"pemerintah desa (pemdes) akan terus berbuat terbaik untuk pelayanan kepada penduduk, sehingga tidak menganggu didalam mencari rezeki guna menghidupi keluarga mereka," jelas bambang heriadi.
baca juga:alhamdulillah! 53 kpm desa jagabaya lahat nikmati bantuan beras, ini penampakannya
baca juga:11 pemukiman warga desa jagabaya kabupaten lahat dibedah, ini perubahannya
dia berharap, apabila semuanya berjalan dengan rencana maka infrastruktur tersebut dijaga dengan sebaik mungkin, jangan sampai rusak apalagi hancur.
"kepada pemerintah kabupaten lahat saya mewakili warga mengucapkan terima kasih, atas perhatian dan pengertiannya dengan memperbaiki akses perekonomian masyarakat," harap dirinya.
senada, camat kikim selatan, hermansyah hb se menerangkan, bahwasanya pihaknya sangat mendukung serta mengapresiasi terhadap kinerja tiap-tiap pemdes.
"tidak sekedar mengandalkan dana desa semata untuk membangun desa, melainkan memanfaatkan anggaran kabupaten ataupun aspirasi anggota dewan maupun pihak ketiga," sebutnya.
baca juga:anggaran dana desa tahap 3 tahun 2024 desa jagabaya difokuskan pada 4 program ini, apa saja itu
baca juga:perangkat desa jagabaya lahat lakukan tebas bayang, apa tujuannya ya
hal ini memberikan efek positif terhadap pelayanan termasuk juga pengembangan desa, dengan ditopang infrastruktur memadai yang dipergunakan oleh warga untuk beraktifitas.
"mayoritas mata pencaharian penduduk di kikim selatan ini senagai petani, dan memang kawasanbta sendiri mesti menyeberang sungai, nah, adanya akses jalan atau jembatan mampu menciptakan peluang usaha yang baik," ulasnya.
ia meminta, kepada masyarakat dan juga pemdes untuk dapat memanfaatkan peluang yang ada, sehingga desa akan semakin maju dan terdepan.
"inilah yang kami inginkan sehingga kecamatan kikim selatan ini kedepannya, menjadi pilot project yang baik bagi kecamatan lainnya untuk terus berkembang," harap hermansyah.