Ragnar Oratmangoen Absen Saat Timnas Indonesia Jumpa Australia, Untung Ada Ole Romeny
Ragnar Oratmangoen absen saat Timnas Indonesia jumpa Australia, untung ada Ole Romeny.-Instagram/@oleromeny-
KORANPALPRES.COM – Lini serang Timnas Indonesia bakal tanpa Ragnar Oratmangoen saat menghadapi Australia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret 2025 mendatang.
Tapi tak perlu risau, sudah ada pengganti sepadan, yakni Ole Romeny.
Timnas Indonesia dipastikan akan mendapatkan tambahan amunisi baru sebelum matchday ke-7 babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Australia pada Maret 2025 mendatang.
Hal ini dikarenakan salah satu pemain keturunan Indonesia, yakni Ole Romeny, resmi bersedia menjalani proses naturalisasi dan membela timnas Indonesia di masa depan.
BACA JUGA:Ole Romeny Jadi Dinaturalisasi, Lantas Mauro Zijlstra Bagaimana, Apakah Tidak Jadi?
BACA JUGA:Kabar Terkini Proses Naturalisasi Ole Romeny, Bisa Debut di Timnas Indonesia Maret?
Melansir dari akun Instagram pribadi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, @erickthohir, penyerang berusia 24 tahun yang kini membela klub Belanda, FC Utrecht tersebut memang menjadi salah satu incaran PSSI untuk dinaturalisasi.
Jika proses naturalisasinya berjalan lancar, kemungkinan Ole Romeny akan bisa membela timnas Indonesia pada laga kontra Australia di bulan Maret 2025 mendatang.
Ia akan jadi pengganti sepadan untuk Ragnar Oratmangoen yang harus absen karena akumulasi kartu kuning.
Ragnar, yang bermain untuk FCV Dender, klub Liga Belgia, mendapatkan kartu kuning saat Indonesia menghadapi Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa, 19 November 2024.
BACA JUGA:Kapan Ole Romeny Debut di Timnas Indonesia? Ini Target PSSI
BACA JUGA:Ini Prediksi Line-up Timnas Indonesia Jika Ole Romeny Bergabung, Siapa yang Bakal Tergusur?
Pemain yang memberi assist untuk gol pertama Marselino Ferdinan mendapat kartu kuning pada menit 90 saat terjadi perselisihan di luar kotak penalti Timnas Indonesia.
Sebelumnya, Ragnar sudah terkena kartu kuning saat melawan Bahrain sehingga kini mengoleksi dua kartu kuning.