Yuk Intip Apa Itu Rabo-Rabo, Tradisi Unik dari Jakarta di Bulan Desember

Rabo-Rabo, Tradisi Unik Jakarta di Bulan Desember--senibudayabetawi.com

JAKARTA, KORANPALPRES.COM – Pada bulan Desember ini ternyata ada beberapa tradisi unik di Indonesia, salah satunya Tradisi Rabo-Rabo yang ada di Jakarta.

Tradisi ini tetap dipertahankan di tengah hiruk pikuknya kehidupan modern yang ada di ibu kota Indonesia tersebut.

Namun begitu, tradisi Rabo-Rabo tetap dilestarikan oleh masyarakat karena dinilai memiliki pesan sosial dalam tradisi tersebut.

Tradisi Rabo-Rabo ini berada di Kampung Tugu, Kawasan Cilincing, Jakarta Utara.

BACA JUGA: Mengenal Sasando, Alat Musik Khas NTT Yang Terkenal di Dunia

Di Kampung ini memang dikenal oleh masyarakat karena menjadi persinggahan bagi kelompok pemeluk agama Kristen, terutama keturunan Portugis.

Tradisi Rabo-Rabo ini biasanya didefinisikan Ekor Mengekor.

Jika diterjemahkan dalam Bahasa Kreol Portugis ini berarti keliling kampung serta melakukan kunjungan ke rumah kerabat sembari bernyanyi lagu keroncong.

Biasanya, Tradisi Rebo-Rebo di Kampung Tugu Cilincing ini diselenggarakan pada saat perayaan hari Natal.

BACA JUGA:Niat Mulia Komunitas Jeep di Palembang Antusias Sukseskan Peringatan Perang 5 Hari 5 Malam, Kira-Kira Apa Ya?

Menariknya dalam tradisi Rabo-Rabo, ada tradisi mandi pada puncak perayaannya.

Masyarakat meyakini mandi pada tradisi Rabo-Rabo ini menggambarkan wajah satu sama dengan yang lain dengan menggunakan bedak berwarna putih.

Beberapa masyarakat juga percaya jika mandi dalam tradisi Rabo-Rabo ini sebagai symbol penebusan dosa dan pengampunan.

Selain itu juga dipercaya saat masuk pada tahun baru nanti dalam kondisi yang bersih.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan