LAHAT, KORANPALPRES.COM - Seyogyanya ukuran Kabupaten Lahat memang sewajarnya memiliki Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), khusus untuk lokasi penangkaran Pembibitan dan Pembenihan Tanaman Pangan.

"In Syaa Allah, akan dikembalikan marwah nya sebagai tempat Pembibitan maupun pembenihan segala macam jenis tanaman pangan," sebut Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Lahat, Pukatul Hadi SP MM melalui Kabid TPH, Ahmad Firdaus SP MMA, Selasa 10 Desember 2024.

Dirinya menjelaskan, apalagi pihak Kementerian Pertanian terus berkomunikasi supaya mengaktifkan kembali sarana prasarana tersebut.

"Terlebih lagi tahun depan akan lebih banyak lagi kegiatan pembenihan, yang memang berkaitan dengan bibit padi sebagai motor penggerak penangkaran pembenihan dan pembibitan di Lahat," imbau dia.

BACA JUGA:Solusi Cegah Stunting, Dinkes Lahat Ubah Perilaku Masyarakat Tidak BABS Tapi Buang di Jamban

BACA JUGA:Dinkes Lahat Gelar Pelaksanaan Gerakan Pendampingan Makan Obat dan Home Visit ODGJ

Ahmad Firdaus menuturkan, di lokasi tersebut tersedia luas lahan hingga 5 hektar, yang mana sejauh ini sudah ditanam jagung manis bagian halaman depan dan hibrida kebun belakang.

"Hanya saja yang menjadi kendala saat ini adalah Ulu irigasinya rusak, belum lagi tidak memiliki pagar sekitar 500 meter termasuk juga fasilitas kantor, gudang, rumah jaga, sumur bor dan lain sebagainya.

"Karena kita menginginkan UPTD tersebut lengkap dengan sarana prasarana memadai, sehingga didalam penangkaran akan menghasilkan benih berkualitas tinggi didalam membantu petani," ulasnya.

Pendek kata, sambung dia, petani tidak perlu lagi jauh-jauh mencari benih atau bibit tanaman pangan, karena semuanya telah tersedia di UPTD Pembibitan dan Pembenihan Tanaman Pangan.

BACA JUGA:Sukses Tahap 1, Dinkes Lahat Lakukan Ini saat Putaran ke 2 Demi Cegah Penyebaran Polio

BACA JUGA:Dinkes Lahat Targetkan Bayi Baru Lahir Langsung Dapat PIN Polio, Ini Kata Kabid P2P

"Disinilah tempat bagi petani mengambil benih unggulan, guna menghasilkan produksi beras tinggi ataupun tanaman lainnya," harap Ahmad Firdaus.

Dia berharap, kedepannya agar kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat yang baru, dapat memperhatikannya dengan sangat baik guna menunjang kebutuhan akan bibit unggul.