PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel Edward Candra menutup dengan resmi Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Tahun 2024, Sabtu 21 Desember 2024.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Sumsel, Jalan Putri Kembang Dadar, Nomor 77, Bukit Lama, Bukit Besar, Kota Palembang.

Tampak pula hadir secara langsung Kepala Lembaga Administrasi Negara RI Muhammad Taufiq.

Dalam sambutannya, Edward mengatakan, PKN Tingkat II Angkatan XXXVII Tahun 2024 ini digelar sebagai langkah nyata untuk menciptakan aparatur pemerintah yang unggul.

BACA JUGA:Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa, Ada Asintel Kejati Sumsel Jadi Narasumber

BACA JUGA:Langkah Nyata Tingkatkan Minat Baca, 2 Hari ALSA LC Unsri Laksanakan ALSA Care And Legal Coaching Clinic 2024

“Ini tentunya sangat dibutuhkan agar pelayanan kepada masyarakat dapat terselenggara secara profesional, tepat sasaran, tidak diskriminatif, dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman sehingga pelayanan yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat luas,” tegasnya.

Karena itu dirinya menyampaikan ucapkan terima kasih kepada Lembaga Administrasi Negara RI sebagai lembaga pembina penyelenggaraan diklat di seluruh Indonesia yang berkenan hadir dan memberikan support bagi Sumsel.

khususnya BPSDMD Sumsel beserta jajarannya yang telah bekerja keras sehingga PKN Tingkat II Angkatan XXXVII Tahun 2024 ini dapat terlaksana.

“Melalui kegiatan ini kita berharap dapat membentuk profesionalisme aparatur, karena profesionalisme itu akan membentuk sikap dan perilaku yang tangguh sebagai prasyarat menciptakan pegawai yang memenuhi standar kompetensi manajerial,” tambahnya.

BACA JUGA:Ini Langkah Nyata Kodim Belitung Turunkan Stunting, Apakah Itu?

BACA JUGA:PJ Bupati Muba Sandi Fahlepi Beri Kuliah Umum di FKIP Unsri: 3 Langkah Nyata Bangun Kualitas Pendidikan

Menurut dia, kompetensi yang dikembangkan yakni kepemimpinan strategis dengan kompetensi manajerial untuk menjamin akuntabilitas jabatan. 

“Dengan demikian pada akhirnya diharapkan kinerja satuan kerja dapat tercapai secara optimal sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” pungkasnya.