Disbun Lahat Siap Pasok Kebutuhan Swasembada Pangan, Vivi Anggraeni: Kita Dukung Program Pemerintah

Reporter: Bernat |

Editor: Bernat |

Minggu , 05 Jan 2025 - 13:50

ARAHAN : Kadisbun Lahat, Vivi Anggraeni SSTP Msi mendampingi Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro Sinsitor Sinaga SH SIK MH, Plt Kadis TPHP dan para jajaran sedang mendengarkan arahan terkait program swasembada pangan-Bernat/koranpalpres.com-

"Membuat irigasi untuk memenuhi kebutuhan air tanaman, selain itu, melakukan perawatan tanaman, seperti pemupukan dan pencegahan serangan hama atau penyakit," urainya.

Ia menuturkan, Bangsa Indonesia pernah mencapai swasembada beras pada periode 2019-2021.

Salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi pangan lokal adalah dengan program Upsus Pajale (upaya khusus peningkatan produksi komoditas padi, jagung, dan kedelai).

"Nah, disinilah kami (Disbun) akan mensupport penuh supaya apa yang telah menjadi kebijakan pemerintah pusat, akan kami jalankan sepenuhnya," pungkas dia.

disbun lahat siap pasok kebutuhan swasembada pangan, vivi anggraeni: kita dukung program pemerintah                            lahat, koranpalpres.com - guna menyukseskan program swasembada pangan, jajaran dinas perkebunan (disbun) siap memasok kebutuhan pokok untuk memberikan kelancaran tersebut.
"ini semata-mata demi keberlangsungan dalam memajukan kesejahteraan rakyat, terutama menciptakan swasembada pangan berkelanjutan," sebut kadisbun lahat, vivi anggraeni sstp msi, ahad 5 desember 2025.
dirinya menjelaskan, pihaknya akan menyokong mulai dari benih, pupuk organik maupun butir berkolaborasi dengan instansi terkait dan juga beberapa perusahaan perkebunan.
"seperti halnya budidaya padi gogo yang memang disisipkan pada tumbuhan kelapa sawit muda, sehingga disinilah kerjasama agar dapat membantu terwujudnya kinerja dimaksud," ungkap dia.
baca juga:peremajaan perkebunan, disbun lahat salurkan 150.000 bibit kopi robusta untuk petani
baca juga:jadi daya tarik wisata, kadisbun lahat tinjau tembakau rokok asli buatan desa tanjung beringin
kendatipun, sambungnya, disbun berkaitan mengenai perkebunan tetapi kontribusi demi merealisasikan swasembada pangan, pihaknya maju paling depan agar anak-anak generasi penerus tidak kelaparan.
"alhamdulillah, semuanya mendukung dan siap melakukan hal positif demi percepatan laju pertumbuhan ekonomi penduduk, dan mencegah terjadinya kelangkaan bahan makanan," jelas vivi anggraeni.
swasembada pangan adalah kondisi ketika suatu negara mampu memenuhi, kebutuhan pangannya sendiri tanpa mengandalkan impor dari negara lain.
konsep ini melibatkan produksi pangan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara mandiri. 
baca juga:kadisbun lahat dan jajaran rayakan 17 agustusan di taman ayek lematang, ini keseruannya 
baca juga:pawai pembangunan hut ri ke-79, disbun lahat tampilkan komoditi handalan hasil kebun, apa saja ya 
"swasembada pangan berbeda dengan ketahanan pangan, yang lebih mengutamakan akses setiap individu untuk memperoleh pangan yang bergizi," terang dirinya.
beberapa cara untuk mewujudkan swasembada pangan, di antaranya, menentukan tanaman pangan yang cocok ditanam berdasarkan suhu, kelembapan, intensitas cahaya, dan curah hujan di setiap lahan.
"membuat irigasi untuk memenuhi kebutuhan air tanaman, selain itu, melakukan perawatan tanaman, seperti pemupukan dan pencegahan serangan hama atau penyakit," urainya.
ia menuturkan, bangsa indonesia pernah mencapai swasembada beras pada periode 2019-2021.
baca juga:disbun lahat rencanakan pembentukan bumd perkebunan, ternyata ini tujuannya 
baca juga:lahat siap jadi raja kopi robusta di sumsel, ini langkah jitu disbun lahat 
salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi pangan lokal adalah dengan program upsus pajale (upaya khusus peningkatan produksi komoditas padi, jagung, dan kedelai).
"nah, disinilah kami (disbun) akan mensupport penuh supaya apa yang telah menjadi kebijakan pemerintah pusat, akan kami jalankan sepenuhnya," pungkas dia.