Miliki 4 Armada Baru, DLH Siap Antisipasi Lonjakan Volume Sampah
Armada sampah di DLH Pagaralam bertambah 4 unit.-Dlh Pga-
PAGARALAM, KORANPALPRES.COM – Sebanyak 4 unit armada baru kini sudah mulai dioperasikan dalam upaya meningkatkan pengelolaan sampah, khususnya selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pagaralam saat ini sudah menambah empat armada baru pengangkut sampah.
Armada baru yang ditambahkan tersebut terdiri dari dua unit dump truck dan dua unit mobil ambrol.
Melalui penambahan armada ini diharapkan dapat mengantisipasi lonjakan volume sampah di sejumlah titik kumpul.
BACA JUGA:Inovatif! Desa Lesung Batu Lahat Olah Sampah Organik Jadi Pakan Ikan dan Ayam, Ini yang Dilakukan
Termasuk dalam hal ini di beberapa kawasan vital seperti Alun-Alun Utara, Gunung Gare, Pasar, dan Lapangan Merdeka menjadi fokus pengelolaan sampah, mengingat tingginya aktivitas masyarakat di lokasi tersebut.
“Kita berharap, dengan penambahan armada ini penumpukan sampah di titik-titik kumpul dapat diminimalkan. Langkah ini juga memastikan kebersihan tetap terjaga sepanjang rangkaian perayaan tahun baru,” ujar Kepala DLH Kota Pagaralam, Dekky Aprizal SP.
Sebagaimana diketahui selama rendahnya kesadaran terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan di kalangan wisatawan yang sedang menikmati waktu liburannya, membuat sampah menumpuk di tempat wisata dan tempat umum lainnya.
Seperti terlihat di sepanjang obyek wisata Gunung Dempo, Lematang Indah, Tebat Gheban dan lainnya, tidak ada satu lokasi pun yang luput dari perilaku tidak terpuji tersebut. Bahkan tempat umum seperti pasar dan mal juga berserakan sampahnya.
BACA JUGA:Atasi Sampah di Pasar Kuto, Pj Walikota Palembang Ambil Langkah Inovatif Ini
BACA JUGA:Inisiasi Pembentukan Satgas Masalah Sampah dan Pencegahan Banjir, Ini yang Dilakukan PUPR Palembang
Musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 ini membawa dampak signifikan terhadap peningkatan volume sampah di Kota Pagaralam.
Bahkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pagaralam mencatat selama liburan ini terjadi peningkatan volume sampah hingga 20 persen dibandingkan hari biasa.