Penampilannya sering mengingatkan banyak orang pada mantan penyerang andalan Timnas Belanda, Ruud van Nistelrooy dan Robin van Persie. 

Dengan postur tersebut, ditambah kemampuan dribelnya yang mumpuni, Ole Romeny sering kali berhasil memenangkan duel melawan bek lawan.

Selama bermain untuk NEC Nijmegen, ia mencetak sembilan gol dalam 69 pertandingan. 

Di klub Belanda lainnya, FC Emmen, Ole Romeny berhasil mencetak 13 gol dalam 45 pertandingan.

Sebelum meninggalkan Utrecht, pemain kelahiran 20 Juni 2000 ini tampil dalam 29 pertandingan dengan koleksi tiga gol. 

Selain dikenal gemar mencetak gol, Ole Romeny juga bisa dimainkan sebagai penyerang sayap.

Sebagai target man, ia selalu mendapatkan penjagaan ketat dari bek lawan. 

Dalam kondisi seperti itu, Ole Romeny sering memilih untuk bermain melebar sebagai winger, sehingga ia memiliki ruang gerak yang lebih luas dan banyak opsi untuk melakukan penetrasi serta melepaskan tembakan kerasnya.

Sejak musim lalu, Ole Romeny memperkuat FC Utrecht dan menjadi salah satu pemain andalan di lini depan. 

Pada tahun pertamanya, ia bermain dalam 18 pertandingan dan mencetak satu gol. 

Di musim 2024/2025, Romeny sudah tampil dalam 13 pertandingan dan berhasil mencetak dua gol.

Ketika membela Oxford United, Ole Romeny memulai debut resminya dalam pertandingan pekan ke-29 EFL 2024/2025 pada 25 Januari. 

Ia bermain selama 11 menit dalam pertandingan tersebut, ketika Oxford ditahan imbang 0-0 oleh Stoke City. 

Ole hampir mencetak gol, namun tendangannya masih membentur mistar gawang.

Romeny kembali bermain selama 11 menit dalam pertandingan berikutnya melawan Bristol City, dan kemudian tampil selama tiga menit saat melawan Burnley.