Sepanjang 2024 Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Lampaui Nasional, Apa yang Akan Dilakukan Herman Deru di 2025?

Gubernur Sumsel Herman Deru (tengah) didampingi Wakil Gubernur Cik Ujang menerima cendera mata dari Ketua DPRD Sumsel Andie Dinialdie.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mengungkapkan pada tahun 2024 lalu, pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumsel tumbuh mencapai 5,03%.
Atau melebihi capaian nasional yang sebesar 4,95%.
Demikian Gubernur Herman Sumsel Deru saat menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024 pada Sidang Paripurna XI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumsel.
Pertemuan itu bertempat Ruang Sidang Paripurna DPRD Sumsel, Senin 23 Maret 2025.
BACA JUGA:Wali Kota Palembang Instruksikan Verifikasi Data Bansos yang Lebih Ketat dan Transparan
Sidang paripurna ini juga dihadiri Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang, Forkopimda atau yang mewakili, Sekda Sumsel Edward Candra, para Asisten dan Kepala OPD di lingkup Pemprov Sumsel.
“Capaian tersebut tidak terlepas dari dukungan semua pihak, Forkopimda, stabilitas daerah yang kondusif serta tingkat produktivitas masyarakat kita yang luar biasa,” ungkap Herman Deru.
Lebih jauh Herman Deru membeberkan, untuk inflasi daerah pada tahun 2024 di Provinsi Sumsel sebesar 1,20%, angka ini lebih baik dibandingkan nasional yang sebesar 1,57%.
“Untuk itu kami tetap mohon dukungan dan kerjasama kita semua agar pencapaian Pembangunan Sumsel ini tetap berjalan dengan baik sehingga Sumsel Maju Terus Untuk Semua akan tercapai,” tuturnya.
BACA JUGA:Antisipasi Gangguan Listrik Saat Lebaran, Wali Kota Palembang Minta Ini Kepada PLN
BACA JUGA:Wali Kota Palembang Gandeng BSB, Dorong Penguatan UMKM dan Perawatan Sentra Ekonomi
Dalam sidang paripurna XI yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Sumsel Andie Dinialdie tersebut, Gubernur Herman Deru kemudian menyebut Tingkat Kemiskinan di Sumsel.
Dia merinci, Tingkat Kemiskinan di Sumsel pada September 2024 sebesar 10,97%, menurun 0,81% dari tahun 2023 yang sebesar 11,78%.