https://palpres.bacakoran.co/

Hari Kelima Suasana Lebaran Masih Terasa, Penjual Mainan Ramai Diserbu Anak-anak

Penjual mainan anak saat lebaran.-Youtube NamiratekFun-

PAGARALAM, KORANPALPRES.COM - Suasana lebaran ternyata masih terasa  terutama bagi penjual mainan. Sejumlah tempat penjualan mainan anak-anak di Kota Pagaralam terus ramai diserbu warga yang membawa serta anak-anaknya untuk membeli barang-barang tersebut, Sabtu 5 April.

‪Sejumlah penjual mainan anak di pasar Dempo Permai mengakui penjualan mainan anak sejak H-1 Lebaran hingga pascalebaran kali ini meningkat hingga dua kali lipat dibanding hari biasa.‬

‪Budaya warga Pagaralam yang selalu berkumpul bersama keluarga setiap kali musim Lebaran menjadi salah satu pemicu meningkatnya penjualan mainan anak-anak tersebut.‬

‪Susiati mengatakan tentu warga yang datang itu membawa serta anak-anaknya dan biasanya anak-anak senang berburu mainan.‬

BACA JUGA:Langkah Jitu Kakorlantas Polri Menghadapi Arus Balik Lebaran

BACA JUGA:6 Tempat Wisata di Solo yang Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran, Mana Pilihan Kamu?

‪"Makanya dagangan kami laris manis dalam beberapa hari terakhir," kata Susi, salah satu pelayan toko mainan di Pasar Dempo Permai Kota pagaralam.‬

‪Farida pedagang mainan lainnya mengakui angka penjualan mainan anak meningkat hingga dua kali lipat pada H-1 lebaran kemarin karena saat-saat seperti itu telah banyak warga dari luar kota yang mudik ke Pagaralam selain beberapa pelanggan dari warga Pagaralam sendiri yang ingin memanjakan anak-anaknya saat musim kali ini.‬

‪"Alhamdulillah pascalebaran usai, toko kami masih ramai untuk penjualan mainan anak," ucap Farida.‬

Salah satu toko penjual mainan adalah Toko Usman di seputaran Langgar Tengah Kota Pagaralam. Usman sang pemilik toko mengaku untuk lebaran kali ini toko mainannya lumayan ramai diserbu anak-anak. 

BACA JUGA:Rekomendasi Drama Korea Terbaru untuk Menemani Libur Lebaran!

BACA JUGA:Selama Libur Lebaran, Sistem Ini Diterapkan Polres Bogor di Jalur Wisata Puncak

Ada yang datang sendiri dan tidak sedikit yang diantar orang tuanya.

Menurut Usman sebetulnya tanda-tanda tokonya akan ramai sudah mulai ketika musim kopi dengan harga tinggi beberapa waktu lalu. Cukup banyak anak-anak yang membeli mainan di tempatnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan