Pagaralam Masih Diguyur Hujan, Waspada Demam Berdarah Dengue

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Senin , 07 Apr 2025 - 20:38

Waspadai penyebaran dbd dengan mengutamakan polhidup bersih dan sehat.-halodoc-

PAGARALAM, KORANPALPRES.COM - Mengingat saat ini Kota Pagaralam masih terus diguyur hujan dengan instensitas tinggi.

Musim saat seperti itu di Pagaralam masih belum masuk musim kemarau tetapi hujan masih saja sering muncul. Lebih tepatnya musim ini adalah musim pancaroba, sangat rentan dengan berbagai macam penyakit, salah satunya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Penyakit itu datang dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

Karena itulah, pihak Kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Pagaralam Selatan, mengimbau masyarakatnya untuk mewaspadai penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Lurah Tanjung Agung Wawan Apriansyah SE mengatakan, biasanya, kalau musim penghujan seperti sekarang ini, banyak masyarakat di berbagai daerah yang terkena penyakit DBD, penyakit yang disebabkan oleh serangan nyamuk Aedes Aegypti.

“Karena, itulah, kita terus mengimbau pada masyarakat Kelurahan, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit DBD tersebut,” imbuhnya.

Untuk mewaspadai hal itu lanjut Wawan, tentunya masyarakat juga harus melakukan berbagai upaya, seperti menutup tempat penampungan air, memperhatikan kondisi siring yang ada di sekitar tempat tinggal, jangan sampai air tergenang serta berbagai upaya yang lainnya.

“Sebab, nyamuk tersebut biasanya berkembang biak di genangan air.

Karena itulaha, sebagai bentuk kewaspadaan kita, harus memastikan air di tempat penampungan di tutup, dan siring-siring di sekitar rumah tidak ada air yang tergenang,” ungkapnya.

Intinya sambung Wawan, masyarakat harus memperhatikan secara maksimal kebersihan tempat tinggal, supaya kondisinya benar-benar bersih dan sehat, selain untuk menghindarkan dari penyakit DBD yang dimaksud, tempat yang bersih juga untuk kenyamanan sekaligus mendukung kehidupan masyarakat yang sehat, supaya kedepan benar-benar terwujud sesuai dengan apa yang kita inginkan, jelasnya.

pagaralam masih diguyur hujan, waspada demam berdarah dengue                            pagaralam, koranpalpres.com - mengingat saat ini kota pagaralam masih terus diguyur hujan dengan instensitas tinggi.
musim saat seperti itu di pagaralam masih belum masuk musim kemarau tetapi hujan masih saja sering muncul. lebih tepatnya musim ini adalah musim pancaroba, sangat rentan dengan berbagai macam penyakit, salah satunya penyakit demam berdarah dengue (dbd).
penyakit itu datang dari gigitan nyamuk aedes aegypti.
karena itulah, pihak kelurahan tanjung agung, kecamatan pagaralam selatan, mengimbau masyarakatnya untuk mewaspadai penyakit demam berdarah dengue (dbd).
baca juga:perangi demam berdarah! puskesmas oku selatan masifkan fogging di berbagai wilayah
baca juga:3 bulan, rs tentara ak gani rawat 235 penderita demam berdarah
lurah tanjung agung wawan apriansyah se mengatakan, biasanya, kalau musim penghujan seperti sekarang ini, banyak masyarakat di berbagai daerah yang terkena penyakit dbd, penyakit yang disebabkan oleh serangan nyamuk aedes aegypti. 
“karena, itulah, kita terus mengimbau pada masyarakat kelurahan, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit dbd tersebut,” imbuhnya.
untuk mewaspadai hal itu lanjut wawan, tentunya masyarakat juga harus melakukan berbagai upaya, seperti menutup tempat penampungan air, memperhatikan kondisi siring yang ada di sekitar tempat tinggal, jangan sampai air tergenang serta berbagai upaya yang lainnya. 
“sebab, nyamuk tersebut biasanya berkembang biak di genangan air.
baca juga:cegah demam berdarah, satgas tmmd gabungan gelar fogging
baca juga:penyebab demam berdarah di musim hujan, waspada dan kenali!
karena itulaha, sebagai bentuk kewaspadaan kita, harus memastikan air di tempat penampungan di tutup, dan siring-siring di sekitar rumah tidak ada air yang tergenang,” ungkapnya.
intinya sambung wawan, masyarakat harus memperhatikan secara maksimal kebersihan tempat tinggal, supaya kondisinya benar-benar bersih dan sehat, selain untuk menghindarkan dari penyakit dbd yang dimaksud, tempat yang bersih juga untuk kenyamanan sekaligus mendukung kehidupan masyarakat yang sehat, supaya kedepan benar-benar terwujud sesuai dengan apa yang kita inginkan, jelasnya. 
di lain kelurahan, pihak kelurahan karang dalo, kecamatan dempo tengah, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit dbd tersebut.
lurah karang dalo minarni se mengatakan, saat ini, pihaknya mulai mengimbau dan memberikan imbauan kepada masyarakat, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit dbd.
baca juga:waspada! demam berdarah dengue mengintai, pastikan lingkungan tetap bersih
baca juga:musim pancaroba rentan penyakit, salah satunya dbd, dinkes dan kelurahan imbau warga waspada
ia mengatakan pada musim pancaroba seperti sekarang, penyakit dbd ini sangat rentan menyerang masyarakat.
“maka dari itu, perlu kewaspadaan dari warga supaya tidak terjangkit penyakit ini,” ujar minarni.
minarni menambahkan imbauan terkait penyakit dbd,  ia meminta pada warga baik itu secara langsung maupun melalui ketua rt dan rw yang ada.
“kami berharap seluruh masyarakat dapat bekerja sama, dengan melakukan upaya untuk meningkatkan kewaspadaan dari penyakit dbd tersebut,” harapnya.
untuk upaya pencegahan dini masyarakat bisa melakukan beberapa upaya untuk mewaspadai penyakit dbd.
baca juga:dbd mengintai di musim hujan, ini langkah pencegahan dinkes palembang
baca juga:basmi penyebaran dbd, kelurahan talang jawa selatan dan pkm usila kerjasama lakukan hal ini
beberapa hal yang dapat warga lakukan seperti menutup tempat penampungan air, memperhatikan kondisi siring, drainase serta saluran air di sekitar lingkungan tempat tinggal.
ia juga mengingatkan jangan sampai air tergenang serta jaga lingkungan tetap dalam keadaan bersih dan sehat serta upaya yang lainnya.
sebab, nyamuk penyebab dbd biasanya berkembang biak di genangan air yang sering ada di sekitar lingkungan warga.
bahkan ia bisa berkembang biak di tempat air yang jernih.
baca juga:cegah penyebaran dbd, dinkes oku timur lakukan langkah proaktif
baca juga:dinkes oku timur ambil langkah cepat cegah penyebaran dbd, berikut tindakannya
oleh sebab itulah, pastikan lingkungan tetap bersih dan tutup rapat tempat penampungan air.
jika mulai ada warga terkena tanda-tanda dbd lakukan segera pengecekan ke puskesmas agar segera tertanggulangi.
demam berdarah atau dbd adalah penyakit yang menular melalui nyamuk yang terjadi di daerah tropis dan subtropis di dunia. gejala dbd yang umum adalah demam tinggi dan gejala seperti flu. 
sementara itu, pada dbd yang parah, kondisi ini bisa menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah secara tiba-tiba (syok) dan bahkan kematian.
baca juga:kasus dbd di oku timur naik 100 persen lebih, wakil rakyat pertanyakan peran dinkes
baca juga:langkah efektif dinkes oku timur dalam perangi dbd, ini cara yang perlu kamu tahu
cara terbaik untuk mencegah infeksi adalah dengan menghindari gigitan nyamuk dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi populasi nyamuk.
banyak orang tidak mengalami tanda atau gejala dbd. ketika gejala benar-benar terjadi, ini sering dikira sebagai penyakit lain, seperti flu.
biasanya gejala dbd akan muncul mulai empat hingga 10 hari setelah mendapat gigitan nyamuk. 
penyakit ini bisa menyebabkan demam tinggi hingga 40 derajat celsius. selain itu, beberapa gejala lainnya, antara lain sakit kepala, nyeri otot tulang atau sendi, mual dan muntah, sakit di belakang mata, kelenjar bengkak, dan ruam. karena itu kalau sudah ada tanda-tanda itu, segeralah ke dokter atau rumah sakit terdekat.