https://palpres.bacakoran.co/

Cukup Bayar Pakai Ini Anak-anak Wilayah Merapi Area Lahat Dapat Bimbel, Intip Yuk

BIMBEL : Jajaran Direksi PLTU Banjarsari sedang memberikan bingkisan kepada anak-anak ikut bimbel-PLTU banjarsari Lahat/koranpalpres.com-

LAHAT, KORANPALPRES.COM - Untuk meningkatkan kualitas Pendidikan, PLTU Banjarsari membuka bimbingan belajar (Bimbel) gratis untuk pelajar di Kabupaten Lahat.

Proses belajar mengajar di gelar di area unit PLTU Banjarsari dengan tenaga pengajar profesional. Uniknya siswa tidak dipungut biaya, namun diwajibkan membayar cukup dengan sampah plastik.

Pantauan di lapangan, sejumlah siswa bimbingan belajar sudah berdatangan setengah jam sebelum dimulai. Mereka diantar orangtuanya kebanyakan menggunakan sepeda motor.

Sebagian besar berasal dari berbagai sekolah dasar, yang berada di sekitar PLTU Banjarsari.

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Kegiatan Fiktif, Akhirnya Kejari Lahat Menetapkan Tersangka, Berapa Orang

BACA JUGA:5 Tahun Kedepan Pemkab Lahat Targetkan Hasilkan 8 Juta Ikan Air Tawar, Berikut Trik Jitunya

Siswa tersebut terlihat membawa kantong di tangan masing-masing berisi sampah plastik, kemudian satu persatu sebelum kelas dimulai, para siswa menyerahkan sampah plastik yang dibawa ke guru pembimbing bimbel.

Executive Vice President PLTU Banjarsari, Putut Dwidjoseno didampingi Manager Umum Faza Ikhwana membenarkan, program tersebut merupakan Corporate Sosial Responsibility (CSR) di bidang Pendidikan, yakni program Banjarsari Pintar dan Cerdas (Bindas), yang menyasar para siswa untuk meningkatkan skill dan kemampuan belajar.

"Untuk awal mata pelajaran yakni Matematika dan Bahasa Inggris, saat ini jumlah siswa pun masih terbatas hanya 60 orang, karena jumlah ruang kelas yang masih terbatas. Mereka berasal dari sejumlah sekolah dasar, yang berada di sekitar daerah operasional PLTU Banjarsari," imbau dia.

Untuk mengikuti bimbingan belajar ini, siswa yang ikut serta hanya diwajibkan membayar dengan sampah plastik.

BACA JUGA:Kenakan Rompi Pink Mantan Kadis PMDes Lahat dan Direktur CV CDI Jadi Tersangka, Ini Kasusnya

BACA JUGA:GAWAT! 15 Tahun SDN 12 Kikim Selatan Lahat Alami Rusak Berat, Ini Kata Bupati

Mereka tidak dipungut iuran sepeserpun alias gratis tanpa uang pembayaran. Harapannya program ini bersinergi antara dunia Pendidikan, dan kepedulian lingkungan terutama dari sampah plastik.

"Animo siswa yang mendaftar cukup tinggi. Namun kita batasi dulu, karena keterbatasan ruang kelas," ujar Faza Ikhwana.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan