PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Turjawali Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel melaksanakan kegiatan KRYD patroli rutin tempat rawan.

Hal ini guna menindak lanjuti petunjuk dan arahan Dirsamapta untuk mencegah terjadinya aksi Premanisme yang mengganggu Keamanan dan ketertiban serta Stabilitas perekonomian.

Kegiatan sendiri dipimpin oleh Kasi Turjawali, AKP Nurani dan Ipda Haryansyah. Personil yang dilibatkan terdiri dari 7 pers subdit Gasum dengan  1 Unit Patroli Tombak 502 Sedan dan 1 Unit Patroli Tombak 503 Sedan.

"Pada KRYD ini tidak ditemukan Balap Liar, tawuran, Aksi Premanisme maupun Gangguan Kamtibmas lainnya," ujar Kasi Turjawali, Senin 26 Mei 2025.

BACA JUGA:Buka Pembekalan dan Latram, Ini Pesan Wakapolda Sumsel Kepada Personel Polri dan ASN Yang Akan Purna Tugas

BACA JUGA:Ini Arahan Tegas Kapolda Sumsel Dalam Kunkernya Ke Polres PALI

Kegiatan ini dilakukan sekira pukul 8.00 sampai dengan 15.00 WIB di jalan Jenderal Sudirman, dempo, Bangau dan Merdeka.

Langkah ini untuk Memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Dan Masyarakat merasa aman dan nyaman atas kehadiran Polri khususnya Personil unit patroli Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel.

Sebelumnya, Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel Laksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) Patroli Pagi, dalam Pencegahan Premanisme dan 3C (Curas, Curat, Curanmor), Ahad 25 Mei 2025. 

Kegiatan ini dipimpin Kanit Turjawali AKP Nurani dan Ipda Hariansyah. Giat ini sendiri dilakukan pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB dengan rute Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Rajawali, Jalan Veteran, dan Jalan Telaga.

BACA JUGA:Persiapan Masa Pensiun, Ratusan Personel Polda Sumsel dan Jajaran Ikuti Pembekalan, Berapa Pesertanya

BACA JUGA:Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel Gelar Patroli Pagi, Berikut Tujuannya

"Kegiatan dilaksanakan dengan cara Turjawali Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel melaksanakan kegiatan KRYD patroli rutin tempat rawan," AKP Nurani.

Hal ini guna menindak lanjuti petunjuk dan arahan Dirsamapta untuk mencegah terjadinya aksi Premanisme yang mengganggu Keamanan dan ketertiban serta Stabilitas perekonomian.