4 Jenis Tanaman yang Dapat Dijadikan Obat Herbal! Nomor 3 Bahkan Baik Untuk kecantikan

Reporter: Dian Cahyani Fitri |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Kamis , 21 Dec 2023 - 20:55

Ada beberapa manfaat dari penggunaan tanaman untuk obat herbal dalam proses penyembuhannya-Foto:freepik-

4 jenis tanaman yang dapat dijadikan obat herbal! nomor 3 bahkan baik untuk kecantikan                            palembang, koranpalpres.com – ada beberapa manfaat dari penggunaan tanaman herbal atau obat dalam proses penyembuhannya.
jahe, lengkuas, dan serai adalah ramuan terapi yang bisa anda tanam dikebun sendiri.
jamu atau tanaman obat adalah sebutan untuk tanaman obat.
 banyak tradisi pengobatan di dunia, termasuk ayurveda, pengobatan tiongkok, dan pengobatan herbal indonesia, telah lama memanfaatkan tanaman jenis ini.
baca juga:10 makanan alami pelancar bab dan atasi sembelit, jangan sembarang minum obat ya
zat aktif yang terdapat pada tanaman obat berpotensi memberikan dampak farmakologis terhadap kesehatan manusia. 
alkaloid, flavonoid, tanin, minyak atsiri, dan berbagai senyawa lainnya termasuk di antaranya.
tanaman obat, kadang-kadang dikenal sebagai tanaman herbal, merupakan salah satu bentuk farmasi hidup. 
dengan kata lain, tumbuhan yang mempunyai sebagian atau seluruh komponen herbal berguna sebagai bahan obat, ramuan, atau sediaan kesehatan lainnya.
baca juga:cek tekanan darah sekarang! berikut gejala dan cara sederhana menurunkan hipertensi tanpa obat medis
menurut kementerian pertanian ri, tanaman obat adalah tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai obat penyakit, obat, dan kosmetika. 
batang, daun, umbi, buah, dan akar tanaman ini semuanya digunakan sebagai obat alternatif.
1. jahe
tentu sudah tidak asing lagi dengan jenis ramuan obat yang dikenal dengan nama jahe. selain itu, jahe mengandung gingerol, senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat.
baca juga:8 manfaat daun ubi bagi kesehatan tubuh, nomor 4 obat penyakit yang ditakuti semua orang
sebagai obat herbal, jahe memiliki sejumlah manfaat, terutama untuk kesehatan fisik. 
ini dapat membantu mengurangi rematik dan osteoartritis serta sakit perut, mual, migrain, muntah, dan vertigo.
2. temulawak
salah satu jenis obat tradisional yang bermanfaat untuk mengobati penyakit pencernaan adalah temulawak. 
baca juga:jangan gosok kaki bengkak karena jantung, begini cara mengobatinya!
ini dapat digunakan untuk mengobati gangguan perut, ibs, dan bahkan perut kembung setelah makan.
ramuan ini juga dapat digunakan untuk merangsang nafsu makan, oleh karena itu sering terlihat pada kapsul obat herbal yang dimaksudkan untuk merangsang nafsu makan anak.
namun jika dikonsumsi berlebihan atau dalam jumlah banyak, jahe bisa menimbulkan akibat negatif, antara lain mual dan ketidaknyamanan pencernaan.
3. lidah buaya
baca juga:6 obat alami untuk mengatasi penyakit kurap, dijamin ampuh
lidah buaya yang memiliki duri di kedua tepinya merupakan tanaman herbal khas yang digunakan untuk pengobatan herbal yang dibudidayakan di dalam pot atau di pekarangan.
lidah buaya merupakan obat herbal yang juga baik untuk kecantikan, oleh karena itu banyak orang yang mencoba mengaplikasikannya pada kulit, rambut, atau bahkan meminumnya secara langsung.
lidah buaya bermanfaat untuk sejumlah kondisi, termasuk jerawat, penyembuhan luka, kebersihan gigi, dan kesehatan pencernaan.
lidah buaya dapat digunakan secara topikal pada kulit tanpa risiko, terutama untuk luka ringan. 
baca juga:3 kunci rahasia sukses coats group plc hingga dinobatkan sebagai salah satu tempat kerja terbaik di dunia
grameds harus berhati-hati jika ada gejala alergi yang mungkin muncul jika mereka memutuskan untuk mengonsumsi lidah buaya secara langsung.
 mengkonsumsi lidah buaya secara langsung tidak disarankan
4. kumis kucing
tanaman perdu yang dikenal dengan nama kumis kucing ini merupakan obat herbal yang populer di indonesia.
baca juga:rumput liar ini dianggap sebagai pengganggu, ternyata obat herbal sembuhkan berbagai penyakit
 tanaman herbal ini terkenal dengan kemampuannya dalam mengobati berbagai penyakit, termasuk luka kulit dan gusi bengkak. 
selain itu, senyawa anti inflamasi yang terdapat pada kumis kucing dapat membantu mengatasi berbagai gejala alergi, rematik, dan asam urat, serta mencegah penyakit ginjal dan kejang.
faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal ethnopharmacology mengklaim bahwa kualitas diuretik kumis kucing dapat menyebabkan peningkatan produksi urin.
seara tidak langsung, dapat membantu membersihkan kandung kemih dari kuman dengan buang air kecil berulang kali. 
baca juga:4 makanan dusun asal lahat goda selera dan khasiat sebagai obat, yuk siap goyang lidah!
selain itu, ini dapat mengurangi kemungkinan infeksi saluran kemih. *