Bagaimana Peningkatan Keterwakilan Perempuan di Legislatif, Simak Sosialisasi yang Digagas DP2PAP2KB Banyuasin
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2PAP2KB) Kabupaten Banyuasin menggelar sosialisasi peningkatan keterwakilan perempuan di lembaga legislatif.-Budi Alamsyah-
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2PAP2KB) Kabupaten Banyuasin menggelar sosialisasi peningkatan keterwakilan perempuan di lembaga legislatif.
Kegiatan sosialisasi tersebut bertempat di aula kantor DP2PAP2KB Banyuasin pada Jumat (22/12/2023).
Para peserta merupakan calon anggota legislatif (Caleg) Perempuan dari lintas partai politik (parpol) di Kabupaten Banyuasin.
Adapun narasumber antara lain Kepala Dinas DP2PAP2KB Banyuasin Dra Hj Yosi Zartini MM.
BACA JUGA:Dorong Perempuan Naik Kelas Aplikasi Sisternet Hadirkan Beragam Fitur Baru
Dalam sambutannya, Yosi mengatakan bahwa perempuan ikut berpolitik bukan hanya bermakna untuk mengembangkan potensinya, tetapi juga meningkatkan partisipasi dan kemampuan bertindak untuk mengubah iklim politik menjadi lebih sehat dan beretika.
Ia menambahkan, menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, para Caleg khususnya perempuan di partai politik harus melakukan kerja cerdas untuk dapat mewujudkan peningkatan jumlah di lembaga legislatif 2024 mendatang.
Apalagi semua partai politik di tingkat Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota telah memiliki komitmen dalam pencalonan 30 persen perempuan di daftar sebagai calon di setiap daerah pemilihan.
Untuk meningkatkan jumlah keterpilihan perempuan dan peningkatan kapasitas Caleg Perempuan maka perlu inisiasi dorongan secara intensif.
BACA JUGA:Sosialisasi Ini di Kalangan Pemuda, Kemenpora Berharap Muncul Wirausaha Muda
BACA JUGA:TP. PKK Kab Ogan Ilir Gelar Kegiatan Sosialisasi Literasi dan Pertemua Rutin Bulanan
"Salah satunya adalah peningkatan calon anggota legislatif perempuan sebelum pemilu kita melaksanakan kesetaraan gender, karena perempuan punya potensi sebagai subyek maupun obyek pembangunan bangsa," terang Yosi.
Dia berharap, ketika nanti terpilih menjadi anggota legislatif dapat menjadi corong sebagai sahabat perempuan dan anak, serta perempuan harus memilih perempuan.