Waspada Banjir Musim Hujan, Ini Daerah Langganan Tergenang Di Pagaralam
Pj Walikota Pagaralam meninjau Karhutla di musim kemarau dan membuat puluhan hektar lahan terbakar dan siap siap menyambut musim hujan-Foto:Eko Wahyudi-palpres
Beberapa wilayah di Kota Pagaralam dikenal sebagai daerah banjir setiap musim penghujan tiba banjir menerpa kawasan padat penduduk.
Sebetulnya mumpung belum musim penghujan harus ada persiapan menghadapi banjir.
Masyarakat dapat membersihkan sekeliling lingkungan mereka sendiri dengan bergotong royong. Membuang sampah di tempatnya juga harus menjadi pembiasaan.
Menanggapi fenomena banjir yang sering melanda kota Pagaralam, Salah seorang warga Pagaralam, My saat banjir tahun lalu menyebutkan salah satu pemicu sering terjadinya banjir adalah kurangnya perhatian serius pihak terkait,
Kita ketahui bersama, di beberapa titik seperti wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) pada bagian hulu, hingga hilir, maupun pada wilayah di dataran rendah secara kasatmata secara signifikan pembukaan lahan kaplingan semakin bertambah.
My berharap atas perihal ini, harusnya ada aturan, survey maupun sosialisasi pembinaan kepada warga tentang pemahaman pentingnya sebuah pertimbangan sebelum mendirikan sebuah bangunan dengan mengedepankan tata ruang.
Hal ini mesti jadi perhatian serius pemerintah,
terlebih saat ini semakin pesatnya lahan hijau dijadikan lokasi pembangunan rumah tinggal maupun lahan usaha.
“Dengan derasnya air hujan tanpa adanya penampang atau resistan dari akar pepohonan maka sudah dapat dipastikan, beberapa material di bagian hulu akan ikut terbawah arus terlebih debet air hujan tinggi dan volume air pasti meninggi yang menanggung resiko ya bagian hilir apalagi siring pembuangan air tidak ada, pastilah meluap “ungkap MY.
Ia berharap tahun persiapan menghadapibanjir dapat lebih serius. Sekarang musim hujan sudah mulai menampakkan diri. Tentu saja sedia payung sebelum hujan harus benar-benar dilaksanakan. *