LUAR BIASA! Lahat Ekspor Kopi Liberika Bean ke Negara Malaysia Sentuh 19,8 Ton
EKSPOR KOPI LIBERIKA : Bupati Lahat, H Bursah Zarnubi SE didampingi Wabup, Widia Ningsih SH MH dan Plt Kadisperindag, Nessy Theresia ST MT melepas kendaraan kontainer ekspor kopi liberika ke Malaysia -Bernat/koranpalpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Siapa tang tak kenal dengan Kabupaten Lahat bukan hanya kuliner paling menonjol akan tetapi memang sebagai daerah penghasil Kopi jenis Robusta, Arabica dan Liberika.
Nah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) berhasil melakukan ekspor untuk pertama lagi hingga mencapai 19,8 ton.
"Awalan ini harus memenuhi permintaan setiap dua bulan sekali hingga 19,8 ton, yang kita ambil dari Desa Serambi, Kecamatan Jarai sebesar 17 ton sedangkan sisanya dari daerah lain," ungkap Plt Kepala Disperindag Lahat, Nessy Theresia ST MT, Senin, 10 November 2025.
Kopi Liberika yang dikirim dalam bentuk bean (biji), berkat kerjasama ketika kegiatan Trade Expo langsung bubuhkan Memorendum of Understanding.
BACA JUGA:AKHIRNYA! Kopi Lahat Kantongi Sertifikat IG, Kadisbun: Ada Rasa Buah Cherry Lho
"Disinilah sebagai penghargaan tersendiri bagi kemajuan Bumi Seganti Setungguan, dengan adanya ekspor inilah cikal bakal menjajal Robusta serta Arabica," papar dirinya.
Ia menerangkan, pihaknya akan melakukan pengiriman setiap dua bulan eekali, guna mencukupi kebutuhan yang diminta.
"Langsung kerjasama dengan eksportir dengan mengambil dari tangaj petani, nantinya mampu mendorong roda perekonomian masyarakat," jelas dia.
Tentu saja, sambungnya, ini merupakan kemajuan terhadap produk kopi yang memang begitu mendunia hingga menembus Malaysia.
BACA JUGA:Nikmat Sesaat, Dampak Berkepanjangan! Mengungkap Efek Samping Kopi Berlebih bagi Kecantikan Kulit
"Kedepannya, tidak hanya Negeri Jiran saja melainkan negara-negara lain hingga ke Eropa, guna membangun dan menjaga kualitas yang dimiliki," harap Nessy Theresia ST MT.
Sementara itu, Kepala Balai Karatina Perikanan, Peternakan dan Tumbuhan, drh Sri Endah mengemukakan, bahwasanya Kabupaten Lahat kini telah mengantongi sertifikat bernama Fito Sanitari.