Puluhan Peserta Meriahkan Gebyar Qasidah, Wabup Lahat: Jaga Kelestarian Kearifan Budaya Lokal
GEBYAR QASIDAH : Tampak para peserta Gebyar Qasidah menampilkan karya mereka di hadapan Wabup Lahat-Bernat/koranpalpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Suasana semarak mewarnai pelaksanaan pembukaan Gebyar Seni Qasidah Tingkat Kabupaten Lahat Tahun 2025 yang digelar di Halaman GOR Bukit Tunjuk Lahat.
Wakil Bupati (Wabup) Lahat, Widia Ningsih SH MH menyampaikan, seni qasidah merupakan bagian dari seni budaya Islam, yang memiliki arti strategis dalam perjalanan peradaban umat Islam, sehingga harus terus dikembangkan.
"Seluruh umat Islam untuk terus mengembangkan seni qasidah, agar dapat dijadikan pedoman dalam menciptakan kehidupan yang harmonis," ungkap dirinya, Selasa, 2 Desember 2025.
Dirinya menekankan, pentingnya menampilkan wajah Islam yang damai, ramah, dan toleran serta menjauhkan diri dari segala bentuk permusuhan.
BACA JUGA:KABAR GEMBIRA! Perda Tenaga Lokal Segera Disahkan, Wabup Lahat Ungkap Keuntungannya
"Melalui kegiatan Gebyar ini, diharapkan masyarakat dapat terus menebarkan syiar Islam, dengan cara yang santun dan menyejukkan dengan diringi alat musik," papar dia.
Senada, Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra), H Mulus Akbar SAg MM mengemukakan, bahwasanya melalui gebyar ini tentu akan memberikan warna tersendiri, sehingga nuansa islam begitu kental dan tidak tergerus zaman.
"Kearifan lokal seperti inilah mesti kita pelihara dengan sebaik mungkin, supaya budaya dan makna tersimpan didalam mampu mendorong pelestarian tetap terjaga kedepannya," terangnya.
Ia meminta, pihaknya akan secara kontiyu melaksanakan kegiatan serupa lebih meriah, sekaligus mengundang pelaku qasidah untuk maju bersama menambah harapan.
BACA JUGA:Wabup Ardani Lantik Komisaris Utama dan Direksi PT Petrogas Ogan Ilir, Ini Nama-Namanya
BACA JUGA:Wabup Lahat Sambut Kepulangan Kontingen Porprov XV, Ini Perolehan Medali dan Rangkingnya
"Memang bukan perkara mudah seiring harus berlomba dengan perkembangan zaman, maupun kemajuan teknologi canggih dari kita siapa lagi untuk terus mendukung peninggalan nenek moyang kita," beber H Mulus Akbar.