Pj Gubernur Agus Fatoni Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kantor Vertikal Kabupaten Ogan Ilir

Reporter: Silvi |

Editor: Silvi |

Senin , 08 Jan 2024 - 11:28

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan kantor vertikal Kabupaten Ogan Ilir (OI). Kantor ini berlokasi di Komplek Perkantoran Tanjung Baru Kabupaten Ogan Ilir, Minggu, 7 Januari 2024. -Humas Pemprov Sumsel-

pj gubernur agus fatoni lakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor vertikal kabupaten ogan ilir                            palembang, koranpalpres.com - penjabat (pj) gubernur sumatera selatan (sumsel) agus fatoni melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan kantor vertikal kabupaten ogan ilir (oi). 
kantor ini berlokasi di komplek perkantoran tanjung baru kabupaten ogan ilir, minggu, 7 januari 2024. 
dalam sambutannya, fatoni sangat mengapresiasi langkah dan gebrakan yang dilakukan pemerintah kabupaten (pemkab) ogan ilir di bawah kepemimpinan bupati panca wijaya akbar. 
dia berharap semua pihak dapat membantu terwujudnya pembangunan gedung-gedung kantor vertikal ini sesegera mungkin. 
baca juga:pj gubernur agus fatoni ajak seluruh jajaran pemkab ogan ilir fokus tuntaskan program prioritas
baca juga:pj gubernur agus fatoni dan ketua tp pkk sumsel tyas fatoni hadiri peringatan hut ke-20 kabupaten ogan ilir
"ini adalah kesempatan yang baik bagi oi untuk bisa menata kota. 
sehingga pusat pertumbuhan ekonomi bisa menyebar lebih merata di ogan ilir," ujar fatoni. 
melihat penataan awal yang dilakukan di komplek perkantoran itu, fatoni sangat optimis kawasan ini akan mendukung kemajuan daerah. 
karena dengan kantor vertikal yang terkonsentrasi di kawasan itu tentu akan memancing banyak orang datang karena telah menjadi pusat pelayanan baru. 
baca juga:wah ada laksan dihadirkan kantor imigrasi kelas i tpi palembang
baca juga:hore! feeder lrt palembang koridor 1-2 siap beroperasi normal, ternyata ini alasan sempat distop
"melihat tanda-tanda pembangunan yang dilakukan disini, saya yakin ini akan membawa kemajuan daerah. hari ini kita meletakkan batu pembangunan gedung pertama semoga segera selesai dan diikuti pembangunan gedung lainnya," jelas fatoni. 
melalui kesempatan ini, fatoni menyerahkan langsung kavling instansi vertikal kepada bupati ogan ilir panca wijaya akbar yang kemudian diserahkan secara simbolis di antaranya kepada pengadilan agama ogan ilir, bnn dan bawaslu ogan ilir. 
selain itu, fatoni menyebut pemerintah provinsi (pemprov) sumatera selatan akan memberikan dukungan moril dan materil dalam upaya pembangunan kawasan tersebut. 
"alhamdulillah sudah sama-sama kita saksikan penyerahan kavling instansi vertikal yang ada di ogan ilir. semoga pembangunan di kawasan ini segera selesai," jelasnya. 
baca juga:wow! demi cegah adanya kecurangan di pemilu 2024, calon dpd ri m aminuddin gelar pelatihan saksi
baca juga:pemkot palembang buka rekrutmen cans dan pppk 2024, siapkan persyaratannya! tendik bisa ikut seleksi
“bantuan dapat diberikan pemprov dengan banyak cara salah satunya melalui bantuan gubernur (bangub). 
namun tentu memerlukan kajian mendalam untuk menentukan mana-mana saja yang lebih prioritas dan dibutuhkan oleh kabupaten ogan ilir," sambungnya. 
dalam kesempatan yang sama, bupati ogan ilir panca wijaya akbar menjelaskan bahwa pembangunan kawasan kantor vertikal di ogan ilir menggunakan dana bantuan dana alokasi khusus (dak) dari pusat. 
“pembangunan ini juga membutuhkan dukungan pemprov dan masyarakat sehingga cita-cita mewujudkan pusat perekonomian baru di oi dapat cepat terwujud,” harap panca. 
baca juga:diskusi bareng anak muda di palembang, arsjad rasjid optimis sumsel raih 33 persen suara untuk ganjar-mahfud
baca juga:perdana di palembang, tmp ganjar-mahfud satset hackathon, begini tujuannya
dalam kegiatan ini pj gubernur agus fatoni  didampingi pj ketua tp pkk sumsel tyas fatoni, bupati ogan ilir panca wijaya akbar dan ketua tp pkk kabupaten ogan ilir tikha alamsjah. 
sebelumnya rombongan ini juga tampak mengecek panel both pembangunan kawasan kantor vertikal di lahan seluas 10 hektar lebih tersebut.*