Mengenal 5 Makanan Legendaris Khas Indonesia yang Memiliki Filosofi Unik, Yuk Disimak!
Dalam konteks makanan, filosofi unik dapat merujuk pada makna atau pesan yang terkandung dalam makanan tersebuy.--Sumber: Pixabay
Nasi tumpeng terbuat dari nasi kuning yang dibentuk menjadi kerucut tinggi dengan berbagai lauk pelengkap di sekelilingnya.
Bentuk kerucut nasi tumpeng melambangkan gunung tempat yang dekat dengan langit dan surga dalam budaya Jawa.
BACA JUGA:Soto, Makanan Legendaris yang Menggugah Selera di Seluruh Daerah di Indonesia, Wajib Coba Sih!
Selain itu, nasi tumpeng juga memiliki filosofi yang mengandung harapan agar hidup kita semakin naik dan memperoleh kesejahteraan yang tinggi.
2. Ketupat
Ketupat adalah makanan berbentuk segiempat yang identik dengan bulan Ramadan. Ketupat memiliki filosofi ngaku lepat yang mengartikan mengakui kesalahan.
Oleh karena itu, ketupat biasanya dimakan saat saling meminta maaf dan mengakui kesalahan, seperti pada saat Hari Raya Idul Fitri.
Ketupat juga melambangkan empat hal, yaitu lebaran (usai), luberan (melimpah), leburan (melebur), dan laburan (kapur) yang melambangkan pintu ampunan terbuka lebar, ajaran untuk bersedekah, saling memaafkan, dan kesucian lahir dan batin.
3. Lontong
Lontong adalah makanan khas Indonesia yang memiliki filosofi "olo e dadi kotong" atau kejelekannya sudah tidak ada atau hilang.
Dalam budaya Jawa, memakan lontong diharapkan dapat menjadi pengingat yang baik agar selalu bertaubat dan terampuni dari dosa-dosa.
BACA JUGA:Tahukah Anda Cara Membuat Mie Lendir Makanan Legendaris Riau yang Kaya Rasa? Ini Resepnya!