7 Fakta Historis Dukungan Indonesia Untuk Palestina

Reporter: Aguz Pongki |

Editor: Aguz Pongki |

Kamis , 26 Oct 2023 - 15:26

Fakta Historis Indonesia untuk Palestina-freepik.com-

3. Pada tahun 1978, Indonesia membuat perangko bergambar Masjid Al-Aqsha, Jerusalem.

Dalam perangko tersebut tertulis "Indonesia-Palestina to the Welfare of The Families of Martyrs and Freedom Fighters of Palestine".

Jika di artikan dalam bahasa Indonesia "Indonesia-Palestina untuk Kesejahteraan Keluarga Syuhada dan Pejuang Kemerdekaan Palestina".

4. Pada tahun 1989, Di tandatangani 'Komunike Bersama Pembukaan Hubungan Diplomatik" antara Menteri Luar Negeri RI dan Menlu Palestina sekaligus menandai pembukaan Kedutaan Besar Negara Palestina di Jakarta.

5. Pad tahun 2011, Indonesia memberikan suara untuk Palestina menjadi negara anggota UNESCO ke 195.

6. Pada tahun 2016, Menyelenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja Sama Islam di Jakarta untuk membahas dukungan terhadap Palestina.

7. Pada tahun 2018, Mersemikan Palestine Wlk, Road to Freedom di Bandung.

Pada tanggal 18 November 1946, Setelah ada anjuran dari Dewan Liga Arab.

Negara-negara arab, terutama negara Muslim lebih dahulu memberikan pengakuan kedaulatan Indonesia.

Tidak lama kemudian, Negara Israel yang dikenal sering memicu konflik di Timur Tengah ikut-ikutan mengakui kedaulatan Indonesia.

Tentu saja pengakuan itu bukan tanpa pamrih.

Israel berharap Indonesia membalasnya dengan memberikan pengakuan yang sama kepada Israel.

7 fakta historis dukungan indonesia untuk palestina                            palembang - konflik israel dan palestina selama puluhan tahun hingga kini terus berlanjut.
sampai hari ke 20, serangan israel makin menggila di gaza.
republik indonesia termasuk salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan plestina.
negara palestina di deklarasikan di aljazair, 15 november 1988.
baca juga:jaga kamtibmas di muara enim, polisi rutin gelar giat satu ini
sejak awal kemerdekaannya, indonesia selalu menunjukan dukungan dan keberpihakannya kepada palestina.
berikut 7 fakta historis dukungan indonesia untuk palestina
1. pada tahun 1953, ahmad soebardjo (duta besar keliling) memberikan bantuan dana sebesar 60 ribu dolar untuk pengungsi palestina.
pada tahun yang sama juga soekarno yang menggagas konferensi negara asia dan afrika bersikeras menolak israel untuk di ikut berpartisipasi.
baca juga:temukan beruang madu, ini langkah dilakukan dit samapta polda sumsel
hanya 2 negara yang keras menolak ke ikutsertaan israel padan konferensi tersebut, indonesia dan pakistan.
2. pada tahun 1962, saat indonesia menjadi tuan rumah asian games iv di jakarta.
presiden soekarno tidak memberikan visa kepada kontingen dari negara israel.
pada pidatonya soekarno pernah mengatakan "selama kemerdekaan bangsa palestina belum diserahkan kepada orng-orang palestina maka selama itulah bangsa indonesia berdiri menentang penjajahan israel"
baca juga:sebar maklumat kapolda sumsel, ini dilakukan bhabinkamtibmas kelurahan tebing tanah putih
3. pada tahun 1978, indonesia membuat perangko bergambar masjid al-aqsha, jerusalem.
dalam perangko tersebut tertulis "indonesia-palestina to the welfare of the families of martyrs and freedom fighters of palestine".
jika di artikan dalam bahasa indonesia "indonesia-palestina untuk kesejahteraan keluarga syuhada dan pejuang kemerdekaan palestina".
4. pada tahun 1989, di tandatangani 'komunike bersama pembukaan hubungan diplomatik" antara menteri luar negeri ri dan menlu palestina sekaligus menandai pembukaan kedutaan besar negara palestina di jakarta.
baca juga:tol indralaya-prabumulih diresmikan presiden ri, jokowi bandingkan dengan tiongkok
5. pad tahun 2011, indonesia memberikan suara untuk palestina menjadi negara anggota unesco ke 195.
6. pada tahun 2016, menyelenggarakan konferensi tingkat tinggi organisasi kerja sama islam di jakarta untuk membahas dukungan terhadap palestina.
7. pada tahun 2018, mersemikan palestine wlk, road to freedom di bandung.
pada tanggal 18 november 1946, setelah ada anjuran dari dewan liga arab.
baca juga:cek, ini fasilitas pendukung tol simpang indra-prabu
negara-negara arab, terutama negara muslim lebih dahulu memberikan pengakuan kedaulatan indonesia.
tidak lama kemudian, negara israel yang dikenal sering memicu konflik di timur tengah ikut-ikutan mengakui kedaulatan indonesia.
tentu saja pengakuan itu bukan tanpa pamrih.
israel berharap indonesia membalasnya dengan memberikan pengakuan yang sama kepada israel.
baca juga:kamu wajib paham, terlihat sama ini perbedaan rambu tanda parkir dan berhenti
hatta menanggapi pengakuan dari david ben-gurion (pm ke 1) dan moshe sharett, perdana menteri ke 2 israel hanya dengan ucapan terima kasih.
hingga kini, indonesia menolak membuka hubungan diplomatik terhadap israel. meski israel memberikan pengakuan kedaulatan kepada indonesia.