SIAP-SIAP! Program Kartu Prakerja Gelombang 63 Segera Dibuka, Menko Airlangga Sudah Lakukan Ini Kepada Mitra

Menko Airlangga memberikan pengarahan kepada mitra sebagai persiapan program Kartu Prakerja Gelombang 63 yang akan dibuka-Foto: Ist for koranpalpres.com-

Selama 3 tahun lebih tersebut, Kartu Prakerja telah memberikan akses pelatihan secara inklusif.

Diantaranya 51 persen perempuan, 48 persen berasal dari 212 kabupaten/kota miskin ekstrem, 2 persen dari kabupaten/kota tertinggal, dan 3 persen dari penyandang disabilitas.

Capaian ini dapat diraih berkat ekosistem pelatihan yang dibangun oleh Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (MPPKP) dengan melibatkan berbagai pihak.

BACA JUGA:6 HP Samsung Termurah dengan Kapasitas ROM 512GB, Lebih Banyak Ruang untuk Penyimpanan!

BACA JUGA:Lukman BHR, Guru Disabilitas di Musi Rawas Ini Rilis Single Kedua ‘Sama dan Sama’ Lirik Lagunya Bikin Semangat

Dalam menyediakan beasiswa pelatihan, Program Kartu Prakerja bermitra dengan enam Platform Digital (PD) dan lebih dari 200 Lembaga Pelatihan (LP) untuk menyediakan lebih dari 1200 pelatihan baik luring maupun daring yang nantinya akan berkembang lagi dengan adanya moda Self-Paced Learning (SPL).

Adapun SPL ini akan menggunakan standar pelatihan yang tidak jauh berbeda dengan pelatihan synchronous yang sudah ada di dalam ekosistem.

SPL ini juga memiliki keunikan dimana pelatihan harus diakses sesuai alur/sequence yang disampaikan, dan tidak bisa di-skip maupun dipercepat.

Sehingga meski moda ini menambah fleksibilitas karena dapat diikuti kapanpun, SPL membutuhkan komitmen personal yang tinggi dari penggunanya.

BACA JUGA: Baca Info BMKG: Peringatan Dini Untuk 10 Daerah! Prakiraan Cuaca di Sumsel, Selasa 23 Januari 2024

BACA JUGA:Jadwal Sholat Wilayah Palembang Hari Ini Beserta Niat, Selasa 23 Januari 2024, Waktu Maghrib 18.24 WIB

Besarnya ekosistem Program Kartu Prakerja serta luasnya cakupan penerima manfaat program, Prakerja terus berkomitmen untuk menjaga kualitas program pelatihan yang diberikan serta tata kelola dalam rangka menjaga akuntabilitas pelaksanaannya.

Dalam proses pelaksanaan Program Kartu Prakerja, MPPKP senantiasa mengedepankan akuntabilitas dan tata kelola yang baik, baik dari internal MPPKP maupun dari seluruh mitra.

MPPKP juga secara reguler berkoordinasi dengan instansi yang relevan seperti Kepolisian, Kejaksaan, dan BPKP.

Pada kesempatan ini, Feri Wibisono selaku Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Pidana mengingatkan dengan tegas kepada seluruh Lembaga Pelatihan dan Platform Digital agar selalu taat pada aturan yang berlaku.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan