Suporter Udinese Kena Sanksi Seumur Hidup Buntut Aksi Rasisme Pada Mike Maignan
Udinese Calcio resmi mengonfirmasi bahwa telah menjatuhkan sanksi kepada seorang pendukungnya karena aksi rasisme saat laga kontra AC Milan-youtube-Zona Bola Update
Pemain internasional Perancis ini tidak menutup untuk berbicara mengenai insiden terakhir tersebut setelah kemenangan Milan atas Udinese.
Dengan tegas Maignan menyampaikan bahwa sanksi yang sangat berat harus dijatuhkan kepada pihak yang melakukan kesalahan.
BACA JUGA:Masih Punya Harapan, Timnas Setidaknya Bisa Mengincar Peringkat 3 Terbaik
BACA JUGA:Sebentar Menganggur The Special One Sedang Bernegosiasi dengan Klub Saudi Al Shabab.
Tidak tinggal diam, Udinese telah mengonfirmasi bahwa individu yang telah melakukan perbuatan tak terpuji tersebut telah dilarang seumur hidup memasuki stadion.
“Udinese Calcio menyampaikan, setelah berhasil mengidentifikasi siapa yang paling bertanggung jawab atas perlakuan rasis yang menyedihkan terhadap Maignan, bahwa orang tersebut akan dilarang masuk stadion kami dalam jangka waktu tidak terbatas dan berlaku secepatnya,” kata Udinese dalam sebuah pernyataan.
“Klub tegas dengan komitmen melawan rasisme, ini penting untuk menerapkan langkah-langkah tegas dan menyampaikan pesan konkret melawan diskriminasi, bukan cuma di sepak bola, tetapi juga di masyarakat.
“Klub dengan cepat, bekerja sama dengan pihak berwenang, menyiapkan semua kamera dan peralatan canggih yang digunakan di Stadion Bluenergy untuk memberikan bantuan cepat terhadap penyelidikan yang masih berlangsung.
BACA JUGA:Beda Reaksi Netizen Vietnam dan Indonesia Setelah Pertandingan di AFC Cup Jumat Malam
“Udinese berterima kasih kepada pihak keamanan atas kerja samanya dan menegaskan ketegasannya untuk menghukum atas penghinaan yang menodai etika olahraga klub, Wilayah, kota Udine, dan basis penggemar yang selalu menjadi contoh terhormat."
Pelecehan ini diterima oleh Maignan pada akhir pekan lalu berbarengan dengan Kasey Palmer dari Coventry City menerima rasisme dengan gesture kera dari pendukung Sheffield Wednesday dalam pertemuan Championship mereka, yang telah dikutuk oleh kedua klub tersebut.
Presiden FIFA Gianni Infantino turut mendukung dengan menyerukan kepada seluruh tim agar segera membatalkan pertandingan jika suporter mereka diketahui melakukan pelecehan ras terhadap pemainnya.
Sementara itu Omar Beckles, ketua Asosiasi Pesepakbola Profesional mendesak pihak berwenang untuk mengidentifikasi dan mengajukan tuntutan pidana terhadap pendukung tersebut yang diduga sengaja menargetkan Palmer.
BACA JUGA:Prediksi Laga Hidup Mati Derbi Timnas Indonesia Kontra Vietnam