PALEMBANG,KORANPALPRES.COM- Intensitas hujan yang cukup tinggi di Sumatera Selatan khususnya di Kabupaten Ogan Ilir membuat empat Desa di Ogan Ilir terendam banjir.

Kejadian ini terjadi pada Rabu 31 Januari 2024 petang, sekitar pukul 15.20 Wib. Dimana untuk ketinggian air mencapai 10 hingga 40 cm.

Hal ini berdasarkan pantauan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Ogan Ilir yang melaporkan daerah yang terdampak banjir berada di Kecamatan Pemulutan dan Kecamatan Indralaya Utara.

"Desa yang terendam banjir ini seperti di Desa Ibul Besar III, Pipa Putih, dan Desa Harapan," ungkap Abdul Muhari, Ph.D, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB seperti yang dilansir di bnpb.go.id.

BACA JUGA:Warga Petaling Bermain Ban Renang di 'Ayik Dalam' Jalan Desa, Sudah 1 Bulan Banjir Tak Kunjung Surut!

Dikatakan dia, sebanyak 183 kepala keluarga yang tinggal di ketiga desa tersebut terdampak banjir. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan tidak ada juga warga yang melakukan pengungsian," katanya.

Dalam hal ini, pihak BPBD Kabupaten Ogan Ilir tetap siaga jika ada warga yang ingin minta bantuan untuk dievakuasi.

Di sisi lain, BPBD Ogan Ilir juga melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait terutama pada pihak kecamatan maupun desa terdampak.

"Secara berkala, sekecil apapun informasi peringatan dini disampaikan untuk kesiapsiagaan. Perkembangan terakhir penanganan maupun kondisi banjir masih terus dilakukan pemutakhiran hingga hari ini," imbuhnya.

BACA JUGA:Banjir Bandang Rendam Pemukiman di 3 Kecamatan, Pj Bupati Lahat akan Lakukan Ini

Dibeberkan Muhari, potensi hujan lebat di wilayah Provinsi Sumatra Selatan ini telah terpantau oleh BPBD dengan adanya informasi peringatan dini yang berlaku pada 31 Januari hingga 1 Januari 2024.

"Laporan anggota BPBD dilapangan juga menyebutkan banjir merendam pemukiman warga sebanyak 138 unit, fasilitas Pendidikan 2 unit dan peribadatan 1 unit," bebernya.

Pada hari ini juga, Jumat 02 Februari 2024, pihaknya memprediksi wilayah Sumatra Selatan masih berpotensi hujan lebat yang disertai petir atau kilat dengan angin kencang.

"Untuk di wilayah Kecamatan Pemulutan, kondisi cuaca berpotensi hujan ringan hingga petir dalam dua hari ini," ucapannya.