Kisah Rumah Kramat Raya 106, Tempat Lahirnya Sumpah Pemuda

Museum Sumpah Pemuda-kolase-

BACA JUGA:Syrius Tampilkan Produk Terlarisnya di LogiMAT Thailand, Siap Berekspansi di Pasar Asia Tenggara

Merekalah motor penggerak terselenggaranya Kongres Pemuda II pada 1928.

Persiapan matangnya sering berlangsung di rumah itu. Kramat 106 pula yang menjadi tempat sidang ketiga Kongres Pemuda II.

Di sanalah W.R. Supratman memainkan lagu Indonesia Raya untuk pertama kalinnya, menggunakan biolanya. 

Biola itu kini dipajang di rak kaca yang berada di sebelah kiri museum. 

BACA JUGA:Kodam II Sriwijaya Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-95

Namun pada 1934, Kisah di Kramat 106 ini harus berhenti.

IC tidak mampu membayar sewa kepada Sie Kong Liang. 

Setelah mendapatkan pernyataan bersalah yang ditandatangani Roesmali, ketua IC.

Sie Kong Liang membawa masalah itu ke pengadilan. 

BACA JUGA:Cara Menjadi Orangtua Yang Menyenangkan Ala dr Aisyah Dahlan, Emak emak Di Palembang Antusias Dengan Ini

Hebatnya IC menang berkat pembelaan Moh. Yamin dan Amir Sjarifuddin. 

Tak menyerah, Kong Liang naik banding. 

Saat di panggil untuk menghadiri sidang, Para pengurus IC tak datang dan melarikan diri, aas saran Yamin dan

Amir.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan