Jalan Protokol Masih Tergenang Banjir Jika Hujan Deras

Sejumlah jalan protokol masih tergenang saat turun hujan lebat.-rerir4l-

PAGARALAM, KORANPALPRES.COM  - Permasalahan banjir yang terjadi di jalan protocol Pagaralam belum bisa diatasi dengan sempurna.

Meskipun beberapa kali selokan dan salurah air dibersihkan tetap saja banjir terjadi. 

Parah memang saat petugas membersihkan saluran air dan selokan masih saja tumpukan sampah menggunung.

Sebetulnya ada beberapa warga yang masih membuang sampah sembarangan ke selokan di ddepan rumah atau toko mereka. 

BACA JUGA:Waspada 8 Titik Rawan Banjir di Palembang, Hujan 3 Jam Kota Pempek Bak Lautan

Sampah plastik kecil yang mereka kira akan hanyut dijejalkan saja ke lubang saluran di depan ruko atau rumah. 

Tak plak inilah yang menyebabkan saluran air selalu mampet.

Kejadian banjir yang kerap terjadi di kawasan jalan protokol Tebat Giri Indah di Pagar Alam Selatan, Kota Pagar Alam, kembali menjadi perhatian karena sistem drainase yang buruk menjadi penyebab utama banjir di wilayah tersebut.

Air genangan kotor dari saluran drainase meluap membanjiri jalan protokol tersebut. Kondisi ini menyebabkan ketidaknyamanan bagi masyarakat yang melintas di jalan tersebut, terutama bagi pengendara sepeda motor yang harus berhati-hati.

BACA JUGA:Ini Alasan Dinas Sosial Palembang Tak Anggarkan Bantuan Korban Banjir

Banjir tersebut tidak hanya menghambat mobilitas dan aktivitas warga, tetapi juga menyebabkan air selokan yang berbau tak sedap masuk ke dalam rumah warga setempat yang posisinya lebih rendah dari badan jalan.

Kondisi ini terjadi setiap hujan deras melanda, namun belum ada tindakan nyata dari pemerintah.

Menurut Narti, seorang warga setempat, saluran drainase telah mengalami penyempitan akibat sampah yang masuk ke dalamnya, sehingga setiap hujan turun selalu terjadi luapan seperti ini. 

Dia menambahkan bahwa jika tidak segera ditangani, kerugian yang lebih besar bisa terjadi, seperti lubang di badan jalan yang membahayakan pengguna jalan dan ancaman terhadap kesehatan warga akibat air kotor dan bau dari selokan.

BACA JUGA:Disdikbud Ogan Ilir Ambil Langkah Ini Terhadap Sekolah Terdampak Banjir

"Warga meminta Pemerintah Kota Pagar Alam turun tangan memperbaiki saluran ini karena ini menyangkut keselamatan dan kesehatan warga," ujarnya. 

Setelah Melaksanakan Safari Salat Jumat, Pj Walikota Pagar Alam H. Lusapta Yudha Kurnia bersama jajaran Dinas Lingkungan Hidup melaksanakan peninjauan selokan yang mampet yang mengakibatkan air meluap ke badan jalan di kawasan sepanjang jalan Pasar Dempo Permai, Jum'at (16/02/2024).

Ramainya pembicaraan mengenai tumpukan sampah yang ada di beberapa titik bahkan menumpuk di depan sekolah mendapat atensi Pj Wako Pagaralam.

Pj Walikota Pagaralam Lusapta Yudha Kurnia mengimbau dan mengajak masyarakat, bersama-sama dalam mengatasi persoalan sampah.

BACA JUGA:Terkait Sampah yang Berserakan di Banyak Titik, Pj Wako Ajak Bersama-sama Atasi Permasalahan Sampah

Hal ini tentunya menjadi tanggung jawab pemerintah, masyarakat bersama stakeholders lainnya untuk mewujudkan kebersihan dan keindahan Kota Pagaralam.

Pj Wako Pagaralam Lusapta Yudha Kurnia, sangat menyadari di beberapa titik ruas jalan masih terdapat tumpukan sampah, kondisi ini karena kendala dalam pengangkutan.

“Pagaralam sebagai salah satu tujuan wisata di wilayah Sumatera Selatan, perlu budaya membuang sampah di tempat-tempat titik pembuangan. Dalam waktu secepatnya, tahun ini akan diletakan kotak/kontainer sampah, untuk menjaga agar sampah itu tidak berserakan,” katanya.

Pj Wako juga sudah mengintruksikan untuk mobil sampah berkeliling sesuai jadwal yang diatur secara teknis oleh perangkat daerah yaitu Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan.

BACA JUGA:Sampah Menumpuk di Depan Sekolah, Pihak SDN 5 Pagaralam Sampai Lapor Polisi

 “Semoga ke depannya akan lebih teratur dalam pengelolaan sampah, serta kami memberikan apresiasi kepada Polres dan pihak-pihak lainnya yang peduli terhadap keindahan dan kebersihan Kota Pagaralam yang kita cintai,” tutupnya.

Sebelum ini diberitakan Pihak Sekolah Dasar Negeri (SDN) 5 Kota Pagaralam melaporkan tumpukan sampah yang berserakan di depan sekolah mereka kepada Pihak Polres Pagaralam. *

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan