Sungai Enim dan Lematang Meluap! Warga Bantaran Sungai Diminta Waspada Banjir dan Tak Lengah

Reporter: Dian Cahyani Fitri |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Senin , 19 Feb 2024 - 20:16

Curah hujan tinggi membuat dua sungai di Kabupaten Muara Enim meluap-Foto:YT Mata Pali-

sungai enim dan lematang meluap! warga bantaran sungai diminta waspada banjir dan tak lengah                              palembang, koranpalpres.com – curah hujan tinggi membuat dua sungai di kabupaten muara enim meluap dan siaga banjir.
dua sungai ini yakni sungai enim dan lematang.
akhir-akhir ini intensitas hujan deras, terutama daerah hulu semendo, kabupaten lahat, dan kota pagaralam.
untuk itu pemerintah mengimbau agar masyarakat waspada akan meluapnya sungai menyebabkan banjir.
baca juga:30 kelurahan di palembang masuk daftar daerah rawan banjir, waspada kawasan ini
kewaspadaan sungai meluap ini menjadi kabar buruk bagi masyarakat yang tinggal di bantaran sungai.
tetapi, meskipun belum berdampak pada pemukiman, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan tidak lengah. 
menurut kalaksa bpbd kabupaten muara enim abdurrozieq putra st mt, sejak minggu 18 februari 2024 bpbd muara enim sudah memantau kondusi sungai enim dan lematang yang meluap.
"sejak minggu alirannya sudah tinggi dan itu merupakan kiriman dari daerah uluan yang hujan deras seperti dari semendo dan juga dari kabupaten lahat," ujarnya. 
baca juga:waspada 8 titik rawan banjir di palembang, hujan 3 jam kota pempek bak lautan
baca juga:gotong royong bersihkan parit, satgas yonif 200/bn dan warga cegah banjir dan penyakit
lanjutnya, berdasarkan pantauan juga kondisi saat ini belum berdampak pada masyarakat yang pemukimannya di dekat aliran sungai dan rawan banjir.
"dan sejauh ini juga belum ada laporan terkait banjir, baik itu dari masyarakat maupun pemerintah desa," tuturnya. 
menurutnya, kalau hujan deras di uluan dan di kota muara enim tidak menutup kemungkinan akan terjadi banjir terutama yang tinggal di bantaran sungai.
"jadi kami minta kepada masyarakat untuk tetap waspada karena bisa saja ada air kiriman, walaupun saat ini di kota tidak terjadi hujan lebat," bebernya. 
baca juga:sungai musi pasang! 30 kelurahan di palembang terendam banjir, ratu dewa gercep lakukan ini
baca juga:ini alasan dinas sosial palembang tak anggarkan bantuan korban banjir
kepada pemerintah desa diminta untuk segera melapor agar bpbd dan instansi terkait bisa segera menanggulanginya.
"karena kami ini standby 24 jam, apalagi di musim penghujan saat ini dan kondisi sungai yang tinggi," ulasnya. 
dalam musim penghujan ini perlu diwaspdai seluruh daerah dimana beberapa waktu lalu sudah terjadi banjir yang besar.
"kita semua tentu berharap musibah tersebut tidak terjadi lagi dikemudian hari," harapnya. *