Ekonomi Kreatif Jadi Sektor Pendamping Pariwisata

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Jumat , 08 Mar 2024 - 11:34

Ekonomi kreatif dapat menunjang sektor pariwisata.-Humas Protokol Pagaralam-

Melalui Dinas Pariwisata sudah selayaknya ada pembenahan yang dapat meningkatkan gairah wisata sekaligus membangkitkan perekonomian masyarakat.

Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Pagaralam terus memaksimalkan serta memanfaatkan beberapa sektor, baik dari Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDM).

Hal ini guna meningkatkan perekonomian masyarakat serta mengenalkan potensi wisata Kota Pagaralam. Termasuk dalam hal ini adalah pendataan toko oleh-oleh yang ada di Pagaralam.

Terlihat seperti yang dilakukan Dispar Pagaralam terus mendata beberapa tokoh oleh-oleh.

"Yah, saat ini kita mendata beberapa tempat usaha," tutur Kepala Dinas Pariwisata Kota Pagaralam, Brilian Aristopani, melalui Kabid Destinasi Wisata, Anjas.

Dia juga menjelaskan, untuk pendataan meliputi Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP), hal ini guna memberikan rekomendasi dari Dinas terkait.

"Selanjutnya setelah memberikan formulir kepada Dinas terkait ke depannya dari dinas tersebut langsung mengecek ke lokasi, setelahnya dari dinas terkait memberikan izin TDUP," tukasnya.*

ekonomi kreatif jadi sektor pendamping pariwisata                            pagaralam, koranpalpres.com - pj walikota pagaralam melalui asisten lli bidang administrasi umum h. hermawan, membuka acara kegiatan fasilitasi pendanaan dan pembiayaan bagi para pelaku ekonomi kreatif kota pagaralam.
dalam sambutannya, asisten lll menyampaikan  bahwa kota pagaralam memiliki potensi wisata yang beragam.
dengan kekayaan dan keunikan alam tersebut harus ditopang dengan sektor pendamping pariwisata salah satunya peranan ekonomi kreatif, karena sebagian besar didominasi pelaku umkm dan ukm. 
asisten lll berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik mungkin.
baca juga:pj sekda pagaralam terima kunjungan pj sekda musirawas dan bicarakan hal ini
lalu memanfaatkan dengan sebaik baiknya, agar para pelaku ekonomi kreatif di pagaralam lebih maju lagi.
sedikit mengingatkan pada 2019 lalu kota pagaralam terpilih menjadi salah satu daerah dalam program creative, training and education (create) dari badan ekonomi kreatif (bekraf).
program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pariwisata daerah.
perwakilan tim bekraf saat itu menjelaskan, program create pada tahun ini, akan difokuskan di lima daerah di indonesia, yaitu, kota pagaralam, kerinci, rejang lebong, magelang dan buton tengah. 
baca juga:kunjungi susno duaji, pj wako ingin elaborasi terhadap peningkatan arah pembangunan di pagaralam
kelima daerah itu dipilih bekraf berdasarkan potensi yang dimiliki daerah masing-masing, mulai dari pengembangan produk, hingga membantu pengembangan wisata.
program create dari bekraf merupakan miniatur dari program inovatif dan kreatif melalui kolaborasi nusantara atau ikkon.
program itu berisikan tiga tahapan, yakni bimbingan teknis, prototype dan penyempurnaan produk, dengan tujuan untuk peningkatan kualitas dan kuantitas pelaku ekonomi kreatif secara nasional.
sementara itu, sebagai daerah tujuan utama wisata di sumatera selatan, kota pagaralam terus berusaha membenahi segala hal terkait usaha wisata.
baca juga:sebanyak 141 peserta ikuti mtq ke-12 tingkat kota pagaralam
melalui dinas pariwisata sudah selayaknya ada pembenahan yang dapat meningkatkan gairah wisata sekaligus membangkitkan perekonomian masyarakat.
dinas pariwisata (dispar) kota pagaralam terus memaksimalkan serta memanfaatkan beberapa sektor, baik dari sumber daya manusia (sdm) dan sumber daya alam (sdm). 
hal ini guna meningkatkan perekonomian masyarakat serta mengenalkan potensi wisata kota pagaralam. termasuk dalam hal ini adalah pendataan toko oleh-oleh yang ada di pagaralam.
terlihat seperti yang dilakukan dispar pagaralam terus mendata beberapa tokoh oleh-oleh.
baca juga:pemkot pagaralam terus lakukan operasi pasar untuk tekan inflasi
 "yah, saat ini kita mendata beberapa tempat usaha," tutur kepala dinas pariwisata kota pagaralam, brilian aristopani, melalui kabid destinasi wisata, anjas.
dia juga menjelaskan, untuk pendataan meliputi tanda daftar usaha pariwisata (tdup), hal ini guna memberikan rekomendasi dari dinas terkait. 
"selanjutnya setelah memberikan formulir kepada dinas terkait ke depannya dari dinas tersebut langsung mengecek ke lokasi, setelahnya dari dinas terkait memberikan izin tdup," tukasnya.*