Dukung Ketahanan Pangan, Pemdes Sukanegara Bantu 64 Ekor Kambing untuk Warga, Ini Dusunnya

Reporter: Bernat |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Selasa , 12 Mar 2024 - 15:08

Kades Sukanegara, Tanseri Gasali sedang memperlihatkan beberapa ekor kambing, yang akan dibagikan kepada warga, Selasa 12 Maret 2024-Foto:Bernat Albar-palpres

dukung ketahanan pangan, pemdes sukanegara bantu 64 ekor kambing untuk warga, ini dusunnya                            palembang, koranpalpres.com - guna menyukseskan program ketahanan pangan, maka pemerintah desa (pemdes) sukanegara, kecamatan kota lahat, kabupaten lahat.
membagikan 64 ekor kambing jenis betina, untuk dibagikan kepada masyarakat baik di dusun 1,2, 3 dan 4, agar dapat dipelihara dan dirawat.
"awalnya hanya satu ekor dulu, tapi dengan kita merawat dan memeliharanya secara baik, pastinya lambat laun akan terus berkembang biak," ujar kepala desa (kades), tanseri gasali, selasa 12 maret 2024.
dia menerangkan, kambing-kambing yang diserahkan langsung kepada penduduk desa, sepenuhnya menjadi tanggung jawab mereka setidaknya ada perubahan kedepannya.
baca juga:optimasi lahan rawa, jadikan sumsel lumbung pangan serta perkuat ketahanan pangan
"perubahan yang dimaksud, semula cuma 1 ekor setelah dikembang biakkan bertambah anggotanya, dan hal itu dianggap sukses," ungkapnya.
ketua forum komunikasi kepala desa (fkkd) ini menuturkan, tahun ini pihaknya untuk pengadaan kambing berasal dari peternak lokal kabupaten lahat.
"kalau tahun sebelumnya berasal dari lampung. saat ini, supaya cepat beradaptasi makanya langsung di beli dari lokal saja, tinggal warga meneruskannya," ucap dirinya.
ia meminta, agar sekiranya kepada masyarakat yang diberi tanggung jawab, untuk memberikan kontribusi positif sehingga program kerja berjalan sesuai rencana.
baca juga:dukung program ketahanan pangan, pemdes pagarjati lahat bagikan 5 bibit alpukat pe kk
"apabila ketahanan pangan ini sukses, tentunya mampu membantu warga dari segi perekonomian. yang mana, kambing-kambing bertambah dapat dijual dan ada pemasukan tambahan," imbau dia.
karena, sambungnya, tidak semua anggaran dari pemerintah bisa dialokasikan kepada penduduk. sebab semuanya diperlukan laporan penggunaan dana desa.
"dan yang dikucurkan oleh pemerintah pusat, sudah menjadi keharusan untuk di jalankan, sehingga bisa ikut menyumbang pendapatan bagi keluarga kurang mampu, untuk bangkit dan perlahan taraf hidupnya berubah," sebut dirinya.
ia berpesan, anggaran yang diperbantukan ini tidak melulu dapat dialokasikan secara terus menerus. nah, dari sinilah dapat dimaksimalkan dengan mendukung seluruh program kerja yang dicanangkan.
baca juga:jaga ketahanan pangan bagikan 2.000 bibit alpukat untuk 79 kk, ini pesan kades keban jaya lahat
"sudah semestinya kita tidak selalu bergantung kepada bantuan pemerintah. melainkan, bagaimana kita dapat berinovasi, berkreasi dan berkarya menciptakan peluang usaha baru," tukas tanseri gasali. *