INDRALAYA- Sempat mengaku korban kecelakaan saat membawa mahasiswi ke Rumah Sakit Ar-Royyan, Kelurahan Timbangan Ogan Ilir, wanita ini ungkap fakta mengejutkan.

Fakta mengejutkan itu datang dari teman mahasiswi yang meninggal diduga aborsi, dia adalah NPH, 23 Tahun.

NPH yang juga mahasiswi di kampus yang sama dengan korban ini menemani pacar mahasiswi aborsi ke rumah sakit Ar-Royyan dengan membawa korban.

Di sini keduanya sempat mengaku korban yang dibawa ini adalah korban laka lantas. Namun faktanya NPH mengaku kepada pihak kepolisian;

BACA JUGA:Seram! Mahasiswi di Indralaya Meninggal Gara-gara Lakukan Hal Ini, Yuk Lihat

Pada hari jumat tanggal 17 November 2023 pukul 09.45 Wib dirinya di hubungi Via telpon oleh Rekannya DPN (saat ini tersangka) agar membawa mobil ke kosan miliknya di Gang Lampung I Kelurahan Timbangan.

"Untuk membawa Almarhumah ke Rumah Sakit karena kondisinya sudah Kritis," ungkap NPH kepada petugas Polres Ogan Ilir yang memeriksanya sebagai saksi dalam kasus ini.

Setibanya di Kosan katanya, DPN sudah menunggu di depan pagar Kosan dan langsung menggendong Almarhumah RN ke dalam mobil jenis Avanza warna hitam miliknya.

"Pada saat di dalam mobil saksi melihat korban RN sudah tidak bergerak dan badannya bewarna kuning serta terdapat darah di kaki, tangan dan bagian belakang badan Korban," ungkap PLT Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, Iptu Herman.

BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Amankan Pacar Mahasiswi Diduga Meninggal Aborsi

Sesampainya di Rumah sakit Ar-Royan Indralaya Almarhumah diperiksa oleh Dokter. "Saat diperiksa dokter, dinyatakan dokter meninggal dunia korban tadi," tukas PLT Kasat.

Sebelumnya, tersangka DPN dihadapan petugas kepolisian mengaku, bahwa pada awal bulan November 2023 Almarhumah RN atau pacarnya positive hamil.

"Mereka sepakat untuk membeli Obat untuk menggugurkan janin melalui online," ujar Kapolres Ogan Ilir melalui PLT Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, Iptu Herman, Sabtu 18 November 2023.

Almarhumah lanjutnya, mengkonsumsi obat beserta minuman jenis sprite pada hari Kamis tanggal 16 November 2023 pukul 16.00 Wib. "Pada malam harinya Almarhumah merasakan sakit di dalam perutnya," Katanya.